Kopling merupakan salah satu komponen yang terdapat pada mobil manual yang terlentak diantara mesin dan transmisi, yang akan mengurangi putaran mesin saat dilakukan perpindahan gigi transmisi sehingga gigi transmisi dapat masuk dengan mudah.
Walaupun terlihat sepele, namun anda perlu tahu komponen-komponen yang terdapat dalam kopling beserta fungsinya. Sehingga suatu saat anda dapat mengatasi jika terdapat masalah tak terduga mengenai kopling anda. Sebelum mengetahui komponen beserta fungsi dari kopling mari simak syarat yang harus dimiliki oleh kopling. Adapun syarat yang harus dimiliki oleh kopling yaitu :
- Dapat menghubungkan putaran mesin ke transmisi
- Dapat memindahkan tenaga mesin ke transmisi
- Dapat memutuskan hubungan daya mesin yang dioperasikan.
Komponen Kopling Mobil Beserta Fungsinya
Berikut akan dijelaskan komponen beserta fungsi dari kopling mobil system hidraulis atau disebut kopling dengan minyak kopling, mohon supaya disimak baik-baik.
1. Pedal Kopling
Pada Pedal kopling dimana terletak di sebelah kiri dan diinjak menggunakan kaki kiri secara bertahap, yang berfungsi untuk :
- Mengatur jarak kopling dengan flywheel atau roda gila
- Untuk meneruskan atau memutuskan aliran mesin ke system penggerak
selain itu pedal kopling juga memiliki perawatan khusus agar mobil anda bisa bekerja dengan maksimal. Selain adanya perawatan maka pedal kopling juga harus anda bersihkan agar anda mengendari kendaraan merasa aman dan nyaman.
2. Master Kopling Atas
Fungsi dari master kopling atas yaitu :
- meneruskan tekanan secara perlahan dari pedal kopling ke master kopling bawah, dalam master kopling terdapat perapat karet yang mencegah supaya minyak kopling tidak terjadi kebocoran serta menampung minyak kopling di dalamnya.
Jika minyak kopling bocor maka akan menyebabkan mesin panas dan gigi persneling susah masuk dikarenakan minyak kopling yang berkurang. Komponen ini juga harus anda perhatikan, selain itu anda juga harus merawat bahkan anda juga bisa mengganti komponen ini jika mengalami kendala pada fungsi komponen tersebut.
3. Master Kopling Bawah
Selain master kopling atas, master kopling bawah juga mempunyai fungsi yang sama yaitu :
- untuk meneruskan pekerjaan dari master kopling atas
- setelah master kopling bawah menerima tekanan dari master kopling atas lalu akan diteruskan ke dalam garpu pembebas atau fork kopling untuk mendorong maju dan membebaskan plat kopling dari himpitan matahari kopling dengan flywheel.
Jika master kopling bawah mengalami kerusakan, maka apakah yang akan terjadi? Maka yang akan terjadi adalah mobil tidak akan bisa masuk gigi, dan harus menunggu mesin tersebut dingin baru akan dapat menjalankan fungsinya kembali.
4. Garpu Pembebas atau Fork Kopling
Adapun fungsi dari fork kopling :
- merupakan suatu alat yang merupakan penghubung dari release kopling dengan release bearing yang akan bergerak maju dan mundur.
- dan yang akan menekan cover clutch dan akan membebaskan putaran mesin ketika seorang pengemudi menginjak pedal kopling tersebut.
Akibat pemakaian fork kopling secara terus menerus akan menimbulkan keausan sehingga mempengaruhi injakan kopling menjadi terasa lebih dalam. Kerusakan pada fork kopling akan menyebabkan fork kopling tidak dapat mendorong release bearing dari flywheel. Sehingga untuk memperbaiki fork kopling yang rusak yaitu perlu dengan penggantian release bearing.
5. Release Bearing Kopling
Release Bearing Kopling merupakan suatu bantalan tertutup dengan tipe pelumas permanen yang berarti tidak dapat dibuka dan dibersihkan, sehingga di bagian dalamnya tidak bisa diberi pelumas dan tidak dapat di bongkar.
Fungsi dari Release Bearing Kopling itu sendiri yaitu :
- meneruskan dorongan dari Fork Kopling menuju pegas diagfragma pada saat kopling diinjak oleh seorang pengemudi.
- Cara kerja release bearing tidak hanya sekedar menekan tetapi juga harus berputar.
Maka dari itu dibutuhkan material khusus untuk pembuatannya supaya tidak cepat rusak. Bila release bearing rusak maka yang akan dirasakan oleh pengemudi yaitu terasa pedal kopling bergetar saat pedal kopling diinjak. Gerakan release bearing yang keras dapat membuat diagragma patah dan mengalami keausan. Maka dari itu diperlukan pemeriksaan secara berkala untuk menghindari keausan pada release bearing.
6. Cover Cluth
Dalam cover cluth atau biasa disebut matahari kopling terpasang atau dibautkan dengan flywheel sehingga berfungsi sebagai dudukan dari plat kopling lalu menekan plat kopling ke flywheel untuk meneruskan tenaga tersebut dari mesin. Adapun macam-macam dari cover cluth ada 2 macam yaitu :
- Cover clutch dengan pegas oil, terdiri dari pressure plate yang umumnya terbuat dari baja leburan yang diratakan untuk menekan plat kopling. Penggunaan cover clutch biasanya terdapat pada bus, truck, dan lain sebagainya.
- Cover clutch dengan pegas diagragma, mempunyai fungsi yaitu memberikan tekanan pada plat kopling dan roda penerus.
7. Plat Kopling
Bentuk dari plat kopling yaitu berupa piringan berbahan dasar asbes dengan campuran logam yang memiliki perawatan khusus supaya tidak cepat aus atau rusak. Karena jika plat kopling aus akan berbau dan apabila dibiarkan maka akan terbakar.
Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan. Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.
Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:
- Contact Person: Djaja Halim
- No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
- PIN BB: 292DBD2A
- E-mail: [email protected]