Penjelasan Tentang Roller Chain! Simak Ulasan-Nya!

Penjelasan Tentang Roller Chain! Simak Ulasan-Nya!

Roller Chain adalah rantai yang dapat digunakan langsung dan dengan cara yang efisien untuk mentransmisikan daya antara poros-poros yang paralel.

Bagaimana cara kerja Roller Chain?
1. Rol akan memutar bushing yang terpasang ketat pada bagian dalam pelat penghubung.

2. Pin akan mencegah plat penghubung bagian luar berputar dengan pemasangan yang sangat ketat

3. Rantai akan mengait pada gigi sproket dan meneruskan daya tanpa slip dan menjamin perbandingan putaran yang tetap.

Kelebihan Dan Fungsi Roller Chain.

1. Mampu meneruskan daya yang besar karena kekuatannya yang besar
2. Tidak memerlukan tegangan awal
3. Keausan kecil pada bantalan
4. Pemasangannya mudah dan harganya murah
5. Tidak menimbulkan bahaya kebakaran
6. Tidak terpengaruh temperatur tinggi karena adanya oli dan grease

Kekurangan Roller Chain.

1. Variasi kecepatan yang tidak dapat dihindari karena lintasan busur pada sproket yang mengait mata rantai

2. Suara dan getaran karena tumbukan antara rantai dan dasar kaki gigi sproket

3. Perpanjangan rantai karena keausan pena dan bushing yang diakibatkan oleh gesekan dengan sproket

Image result for bahaya roller chain

Design Roller Chain.

1. Bahan pena, bushing dan rol dipergunakan baja karbon atau baja khrom dengan pengerasan permukaan

2. Pelumasan adalah hal yang sangat penting untuk desain roller chain

3. Umumnya rantai memiliki penutup dari logam untuk melindungi dari debu dan untuk memungkinkan pelumasan.

Untuk horsepower tinggi dapat digunakan lebih dari satu lapis rantai.

Tipe Pelumasan Roller Chain.

1. Manual Lubrication : dioleskan secara periodik dengan kuas atau penyemprot sekurangnya sekali tiap 8 jam

2. Drip Lubrication : Tetesan oli diteteskan secara kontinu ke sela-sela pelat penghubung

3. Bath Lubrication : Tapi bawah dari lintasan rantai melewati suatu bak oli dalam rumah penggerak. Tingkat oli harus mencapai pitch line dari rantai pada titik terendah

Jika anda membutuhkan rantai jenis dan tipe apapun dengan ukuran yang anda butuhkan, silahkan kunjungi website kami anugerahjayabearing.com. Kami menawarkan banyak tipe dan ukuran dari rantai yang anda butuhkan dengan harga rantai yang dapat anda bandingkan dengan distributor lainnya, sehingga anda tidak perlu ragu untuk menghubungi kami karena kami adalah distributor alat kapal terlengkap.

Kami anugerah jaya bearing distributor Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Spare Part atau bearing yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan Spare Part berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Spare Part akan terpenuhi. Beli rantai di anugerah jaya bearing saja, karena kami adalah ahlinya.

namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Perbedaan Roller Chain, Sprocket Dengan Silent Chain!

Perbedaan Roller Chain, Sprocket Dengan Silent Chain!

Roller chain merupakan komponen mesin yang digunakan untuk meneruskan power dari mesin melalui perputaran sprocket pada saat yang sama. Rantai mengait pada gigi sprocket dan meneruskan daya tanpa slip, jadi menjamin putaran daya yang tetap. Rantai sebagai penerus daya mempunyai keuntungan – keuntungan seperti: mampu meneruskan daya yang besar karena memiliki kekuatan yang besar, memiliki keausan kecil pada bantalan, dan mudah untuk memasangnya. Roller chain juga mempunyai efisiensi yang tinggi sehingga bagus digunakan dalam komponen mesin, terutama pada rangkaian timing dan penggerak roda belakang pada sepeda motor.

Rantai tidak hanya meneruskan putaran engine ke roda belakang saat sepeda motor berjalan, tetapi juga harus mampu berputar pada sprocketnya ketika roda belakang pada posisi naik turun akibat kerja suspensi. Untuk itu rantai harus memiliki karakteristik tahan terhadap gaya tarik dan memiliki kelenturan yang baik. kelenturan rantai disebabkan oleh bergeraknya tiap-tiap sambungan (pitch) rantai.

Kelenturan rantai bukan seperti kelenturan pada karet, maksud kelenturan rantai adalah saat bergerak mengikuti tarikan sprocket , tiap bagian atau antara sambungan rantai akan mengikuti bentuk sprocket dan saat roda belakang naik turun rantai mampu mengikuti irama gerakan dari roda, serta rantai tidak putus. Karakteristik lain yang harus dimiliki oleh rantai adalah tahan terhadap gaya gesek pada roller-roller yang terletak pada tiap sambungan.

Image result for Perbedaan Roller Chain, Sprocket Dengan Silent Chain!

Agar putaran engine yang akan dipindahkan ke sprocket roda belakang melalui rantai sesuai perbandingan rasio sprocket sprocketnya juga perlu disesuaikan dengan jenis balap yang akan diikuti (drag race atau road / touring race). Untuk sepeda motor drag, jenis sprocket dan rantainya menggunakan ukuran lebih tebal dibanding sprocket dan rantai pada sepeda motor road/touring race.

Perbandingan rasio sprocket yang rendah biasanya digunakan untuk jenis road race/touring yang memiliki banyak lintasan belok dan  dengan derajat belok yang kecil, sebaliknya pada sirkuit yang lintasan lurusnya panjang dan derajat belokan yang besar memerlukakn perbandingan rasio sprocket yang lebih tinggi, sedangkan untuk drag race perbandingan rasio (final gear ratio) nya lebih besar lagi. Untuk road/ touring race, jenis sprocket yang digunakan lebih tipis dibanding jenis sprocket yang digunakan untuk drag race.

Meskipun rantai dan sprocket masih baru, sebaiknya diberi pelumasan untuk mengurangi gesekan dan mendinginkan rantai saat digunakan. Cara pelumasan rantai sepeda motor pada final sprocket ada dua cara, yaitu: dengan menggunakan minyak pelumas dengan tingkat kekentalan yang tinggi dan harus baru, atau dengan cara penyemprotan dengan chain lube (pelumas kering/silicon).

V-Belt Putus Perhatikan Sebab Akibat-Nya!

V-Belt Putus Perhatikan Sebab Akibat-Nya!

Penyebab V-Belt Mobil Sering Putus – V-belt atau bisa disebut fan belt ialah salah satu komponen mesin yang berfungsi membagikan putaran mesin ke beberapa komponen tambahan mesin salah satunya kipas pendingin. Terbayang kalau tali kipas ini putus, mesin tetap bekerja namun beberapa komponen tambahan seperti kipas pendingin dan altenator tidak bekerja. Akibatnya mobil bisa overheat serta mogok karena kehabisan daya aki.

Penyebab V-Belt Sering Putus

1. Pelumas Dipermukaan V-Belt
V-belt ini berbeda dengan rantai, tali kipas ini akan bekerja dengan baik apabila permukaan belt dan permukaan pulley kering. Apabila ada tetesan oli atau grease, akan menyebabkan selip. Pada V-belt, akibatnya selip ini akan menimbulkan gesekan antara belt dengan pulley. Tentu gesekan ini akan semakin melemahkan belt sehingga dalam waktu dekat fan belt bisa putus.

2. Panas Berlebih Yang Mengenai V-Belt
Panas berlebih ini bisa disebabkan karena aktifitas berkendara yang cukup lama, sehingga kinerja mesin serta segala komponennya menjadi semakin lama. Hasilnya panas mesin pun berpotensi lebih tinggi.

3. Gesekan/V-Belt Bergesekan Dengan Komponen Lain
Gesekan yang dimaksud bukan gesekan antara belt dengan pulley seperti point pertama. Gesekan disini ialah gesekan antara tali kipas dengan komponen yang terletak didekat lilitan V-belt. Biasanya berupa braket atau frame salah satu komponen mesin. Gesekan ini akan menimbulkan suara berdecit saat mesin dihidupkan dan apabila dibiarkan maka umur V-belt tidak akan lama lagi.

4. Ketegangan V-Belt Terlalu Kencang
Biasanya ketegangan V-belt distel menggunakan komponen tensioner manual. Komponen ini mampu mengencangkan V-belt atau bahkan mengendorkannya. Efek dari setelan V-belt yang terlalu kencang akan melemahkan V-belt itu sendiri, karena tali kipas akan lebih tertarik, sehingga resiko putuspun bisa lebih besar.

5. V-Belt Belum Pernah Diganti
Seperti yang dijelaskan di point kedua semakin lama bertambahnya masa pakai komponen maka komponen tersebut akan semakin lemah kekuatannya termasuk V-belt. Artinya apabila mobil kalian sudah berumur lebih dari 2 tahun atau KM mobil sudah melebihi 60 ribu Km dan fan belt belum pernah diganti, wajar kalau fan belt putus secara tiba-tiba.

Adapun akibat fan belt yang putus yang diantaranya yaitu:

1. Dinamo altenator tidak bekerja, akibatnya tidak ada pengisian arus listrik. Sementara itu arus listrik diperlukan untuk proses pengapian, sehingga saat arus aki habis mobil akan mogok dan tidak dapat dihidupkan lagi.

2. Pompa power steering tidak bekerja akibatnya setir mobil akan terasa sangat berat. Hal ini dikarenakan pompa power steering akan mengurangi beban pengemudian hingga 60% dan lain sebagainya

Dari semua efek negatif diatas, semuanya menjurus ke kerusakan mesin yang serius. Oleh sebab itu, sebelum melakukan perjalanan jauh, kalian harus mengecek kondisi komponen satu ini.

1. Cek ketegangan V-belt, caranya dengan menekan V-belt menggunakan tangan, apabila masih kuat maka lanjut ke pengecekan kedua.

2. Cek keretakan V-belt kalian bisa melihat permukaan V-belt apakah ada retak atau tidak. Kalau kalian melihat keretakan lebih baik bawa tali kipas cadangan untuk jaga-jaga.

3. Cek apakah ada tetesan oli didekat lilitan V-belt ini penting karena tali kipas baru bisa putus gara-gara ada oli pada permukaan V-belt. Sehingga pastikan area lilitan V-belt ini kering dan tidak ada tetesan oli atau pelumas apapun.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]


Macam Fungsi Seal Dan Ukuran-Nya!

Macam Fungsi Seal Dan Ukuran-Nya!

Pada mesin, ada 2 jenis perapat, yaitu perapatan statis dan perapatan dinamis.Tipe perapatan statis (static seal) digunakan pada komponen yang tidak bergerak. Sehingga gasket digunakan sebagai bahan antara saat menyambung dua komponen atau lebih. Salah satu atau kedua komponen yang disambung tidak bergerak satu sama lain. Sedangkan bahan pembuatnya disesuaikan dengan karakteristik dari bahan yang disambung tersebut. Yang termasuk static seal adalah: O-ring seal, gasket dan liquid gasket.

Fungsi dari seal yaitu:
1. Menjaga kebocoran pelumas (lubrikasi).
2. Melapisi permukaan yang tidak rata.
3. Menjaga kotoran dan material lain masuk ke sistem.
4. Memberikan batasan cairan supaya tidak tercampur.
5. Menjaga agar komponen tidak cepat rusak


Image result for jenis jenis oil seal"

Jenis-jenis Seal
1. Gasket
Gasket dapat didefinisikan sebagai bahan atau material yang dipasang diantara dua permukaan benda, di mana di dalamnya terdapat fluida bertekanan, untuk mencegah terjadinya kebocoran. Pada sambungan dua permukaan benda, khususnya pada saat memasang komponen mesin, memerlukan komponen antara. Komponen ini befungsi sebagai perapat dari sambungan. Perapat ini diperlukan karena memang tingkat kekasaran pada kedua komponen mesin akan memungkinkan terjadinya kebocoran. Gasket inilah yang akan berfungsi sebagai komponen antara untuk mencegah terjadinya kebocoran.

Jenis-jenis material gasket yang digunakan dalam industri kimia berbedabeda, disesuaikan dengan kondisi operasi (tekanan, temperatur) dan karakteristik bahan kimia yang kontak dengan gasket. Sehingga bahan dasar gasket akan disesuaikan dengan tingkat kebutuhannya. Sebagai ilustrasi, material gasket untuk perpipaan yang di dalamnya mengalir air tentu akan berbeda dengan material gasket yang digunakan untuk sambungan antara blok slinder dengan kepala silinder. Secara umum, bahan dasar gasket ada tiga jenis, yaitu metal, non-metal dan setengah metal.

Gasket metal terbuat dari tembaga, aluminium atau kuningan. Gasket non-metal biasanya dibuat dari asbes, karet, kertas, rami, kulit, gabus dan keramik. Biasanya sebagai perapat antar komponen nonmetal gasket yang digunakan menggunakan bahan dasar asbes, karet dan kertas. Untuk bahan semi metal biasanya gabungan dari bahan metal dan non-metal.

Secara lebih rinci, bahan pembuat gasket adalah: Rubber Gaskets :Banyak sekali jenis gasket yang menggunakan bahan rubber sheet atau lembaran karet, seperti neoprene, nitrile, fluorocarbon, red rubber, aflas dan silicone.

  • Viton Gaskets: Viton gasket banyak digunakan untuk sistem di mana terdapat bahan kimia yang bersifat asam atau basa, hidrokarbon dan minyak, baik nabati maupun hewani.
  • PTFE (Polytetrafluoroethylene) Material: Gasket PTFE atau Teflon gasket merupakan gasket yang paling banyak dikenal, karena bersifat multi fungsi. Teflon memiliki ketahanan yang baik terhadap berbagai bahan kimia, termasuk hidrogen peroksida.
  • Graphite Gaskets: Graphite fleksibel tahan terhadap panas. Selain itu, gasket jenis ini juga tahan pada kondisi sangat asam dan basa.

2. O-ring
O-ring adalah bentuk cincin yang sangat lunak yang terbuat dari bahan alami atau karet synthetic atau plastik. Dalam pemakaianya O-ring biasanya dikompres antara dua permukaan sebagai seal, O-ring sering digunakan sebagai static seal yang fungsinya sama dengan gasket.

3. Lip Seals
Lip seal adalah jenis dynamic seal yang banyak digunakan pada kontruksi alat berat. Lipseal memikul semua jenis kondisi pengoperasian dan mencegah tidak beroperasinya machine karena panas yang diakibatkan gesekan atau juga mencegah bercampurnya pelumas atau cairan.

Oil seal dibedakan berdasarkan bentuk lip seal, dimana berdasarkan bentuk lip seal dapat diklasifikasikan sebagai beikut :

  • Single Lip Seal  : Lip tidak menggunakan sping loaded, digunakan untuk sealing cairan kental seperti grease pada shaft dengan kecepatan lambat.
  • Single Lip Spring Loaded  : Spring loaded membantu kerapatan lip, digunakan untuk sealing cairan dengan viskositas yang rendah pada shaft, kecepatan putar tinggi dan pada lingkungan kerja yang tidak berdebu.
  • Double Lip : Lip seal menghadap berlawanan arah dengan tambahan spring loaded pada salah satu sisinya. Digunakan sebagai sealing pada lip yang dilengkapi dengan spring loaded sedang pada satu sisi yang tidak ada spring loaded berfungsi sebagai sealing untuk debu dan partikel lainnya.
  • Dual Lip  :Lip seal menghadap berlawanan arah dengan tambahan spring loaded pada kedua sisinya. Digunakan sebagai sealing terhadap pelumas kental pada satu sisinya dan sebagai sealing terhadap cairan lain pada salah satu sisi lainnya.

4. Duo Cone
Duo cone seal dibuat edengan fungsi untuk menjaga kotoran tidak masuk ke dalam sistem dan menjaga kebocoran cairan pelumas pada area yang luas dalam machine. Duo cone seal harus bisa menahan karat yang lebih lama dengan sedikit perawatan  Duo cone seal lebih bisa menahan kebengkokan shaft, end play dan beban yang tiba-tiba. Duo cone seal terdiri dari dua ring yang biasanya terbuat dari karet, dipasangkan pada dua groove metal retaining ring.

Rubber rings bekerja sama dengan metal rings berfungsi sebagai seal. Rubber ring juga sebagai bantalan untuk metal rings dan menjaga kerataan permukaan pada saat shaft berputar selama machine beroperasi. Kehalusan permukaan metal rings bersama-sama dengan kekentalan oli melapisi shaft.Cara mengetahui ukuran seal.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Kenali Dan Pahami Bagian Pulley Pada Kendaraan Bermotor!

Kenali Dan Pahami Bagian Pulley Pada Kendaraan Bermotor!

Bagi yang suka dengan memodifikasi motor matic, pasti tidak asing dengan yang namanya pulley atau puli. Sebenarnya, apa itu puli? Seberapa penting komponen ini pada motor matic.

Apa itu pulley?
Puli adalah komponen terpenting dalam motor matic yang berguna untuk memindahkan kecepatan yang sudah sesuai dengan RPM pada mesin secara otomatis tanpa menggunakan gigi transmisi. melainkan menggunakan vanbelt sebagai penghubung atau penerus putaran yang terjadi pada kedua pulley. Bagi yang suka dengan memodifikasi motor matic, pasti tidak asing dengan yang namanya pulley atau puli. Sebenarnya, apa itu puli? Seberapa penting komponen ini pada motor matic.

Bagian Pulley?
Pulley sendiri terbagi menjadi dua bagian, yakni depan atau primer dan sekunder atau belakang. Kedua bagian tentunya memiliki fungsi yang berbeda – beda. Berikut penjelasannya.

1. Puli primer
Pada puli bagian depan berguna sebagai komponen yang bekerja menyalurkan putaran dari mesin menuju bagian vanbelt. Selain itu, puli bagian depan juga berguna untuk mengatur besar kecilnya diameter puli yang berhubungan langsung dengan perbandingan reduksi pada perputaran mesin. Puli juga berguna sebagai pengatur akselerasi pada motor matic Anda.

2. Puli sekunder
Berbeda dengan pulley bagian depan, puli bagian belakang berguna untuk penggerak roda bagian belakang motor matic. Selain itu, bagian belakang juga berguna untuk penyeimbang akselerasi atau perputaran mesin matic Anda. Puli belakang juga berguna untuk menstabilkan kendaraan, terlebih pada bagian belakang.

Image result for pulley kendaraan bermotor"

3. Komponen pulley
Adapun komponen pulley lainnya yang perlu Anda ketahui seperti berikut ini.

1. Roller
Bagian puli pertama adalah roller yang berguna untuk mendorong atau menekan putaran pada puli sehingga roller akan bisa bergerak dan menghasilkan tenaga pada kendaraan Anda.

2. Gigi pinion
Bagian ini merupakan komponen puli bagian belakang yang berguna sebagai dudukan atau bantalan saat buka tutup puli. Komponen ini cukup penting keberadaannya untuk menjaga kestabilan motor matic Anda.

3. Rumah roller
Rumah roller bukan hanya bagian puli saja, melainkan juga bagian dari roller itu sendiri. Maka dari itu, perawatannya juga harus berkala agar terhindari dari debu dan kotoran.

4. Puli bagian luar
Puli bagian ini merupakan bagian terpenting dari CVT karena merupakan pendingin akan ruang sistem tersebut. Untuk perawatan harus dilakukan pembersihan secara berkala dari debu dan air.

5. Starter clutch
Bagian ini berguna sebagai penggerak awal dalam menghidupkan mesin. Untuk perawatan hanya perlu dibersihkan. Selain itu, Anda bisa mengecek bagian pelor yang ada di dalamnya. Tidak ketinggalan per atau pegasnya.

Perawatan Pulley
Sebenarnya untuk merawat puli sendiri sama halnya dengan merawat bagian CVT. Cara terbaik adalah dengan selalu membersihkan bagian – bagian puli dari kotoran, terlebih saat musim penghujan. Puli yang memiliki tumpukan kotoran akan membuat kerja menjadi terhambat. Parahnya lagi, motor tidak bisa berjalan.

Selain itu, pemberian pelumas juga tidak boleh ketinggalan. Selalu ganti pelumas motor matic Anda setiap 2 atau 3 bulan sekali agar mesin motor berjalan dengan maksimal.Langkah perawatan terakhir adalah dengan melakukan pergantian apabila ada kerusakan pada puli. Dengan demikian tidak akan berdampak pada bagian mesin lainnya.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Fungsi Karet Damper Getaran Torsi Pada Puli Poros Engkol!

Fungsi Karet Damper Getaran Torsi Pada Puli Poros Engkol!

Mesin kendaraan yang terdiri dari lebih dari satu piston akan mengakibatkan putaran poros engkol tidak stabil. Hal ini karena memang langkah pada setiap piston yang berbeda, sebagai contoh jika pada sebuah mesin terdapat empat silinder, maka ketika piston silinder no 1 melalukan langkah hisap maka silinder no 4 melakukan langkah usaha. Begitu juga dengan silinder no 2 dan 3 yang melakukan langkah kerja yang berbeda. Hal ini tentunya akan mengakibatkan efek negatif terhadap komponen – komponen yang memang mekanisme kerjanya membutuhkan putaran poros engkol seperti pumpa air, alternator dan AC. Maka untuk mengantisipasi putaran yang tidak stabil yang dikhawatirkan dapat mengganggu komponen yang lian maka dipasangkanlah damper getaran torsi pada puli poros engkol.

Fungsi karet damper getaran torsi pada puli poros engkola adalah  untuk menghaluskan tenaga yang keluar dari poros engkol. Perputaran poros engkol akan menjadi naik pada saat langkah usaha dan menjadi turun pada langkah lainnya terutama pada langkah kompresi. Turunnya putaran karena beban besar yang harus dilakukan poros engkol untuk menekan campuran udara dan bahan bakar. Fluktuasi dari putaran ini akan menimbulkan puntiran pada poros engkol dan hal ini hendaknya dapat diatasi atau poros engkol dapat menjadi rusak.

Image result for fungsi pulley damper"

Pada gambar diatas  memperlihatkan karet dipasangkan pada damper getaran torsi dimana hal ini banyak digunakan pada mesin kenderaan penumpang. Damper getaran torsi meredam kenaikan kecepatan putaran (energi) akibat dari langkah usaha dan mepepaskan energi yang tersimpan pada langkah lainnya. Damper getaran torsi terdiri dari bagian ring luar (ring enersia) karet dipasang pada hub. Hub dipasangkan pada bagian depan poros engkol.

Pada langkah usaha kecepatan poros engkol akan menjadi naik dan ring enersia yang terpasang pada karet, membuat perlawanan pada kecepatan yang naik tersebut. Bilamana poros engkol cenderung turun kecepatannya pada langkah lainnya maka ring enersia mencoba memelihara poros engkol berputar pada kecepatan yang sama.Beberapa mesin menggunakan damper getaran torsi viscous. Walaupun konstruksinya berbeda namun fungsinya tetap sama Damper getaran torsi lebih sering menjadi kelengkapan pada sabuk penggerak komponen kelengkapan lainnya (pompa air/alternator).

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain dan Spare Parts lain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain dan Spare Parts yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain, dan Spare Parts berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain dan Spare Parts lainnya.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Kerusakan Pada Pulley Damper Mobil Yang Sering Terjadi!

Kerusakan Pada Pulley Damper Mobil Yang Sering Terjadi!

Pulley damper mobil merupakan bagian yang berfungsi untuk menggerakan berbagai onderdil kendaraan. Sumber dari semua pergerakan tersebut adalah dari pergerakan as mobil yang dihubungkan oleh v-belt dengan bantuan pulley ke berbagai komponen lain seperti kompresor, pompa air dan power steering. Semua komponen tersebut juga memiliki pulley penghubung untuk menerima gerakan yang disalurkan oleh v-belt tersebut. Karena itulah di dalam kendaraan Anda terdapat beberapa buah pulley yang saling berhubungan satu sama lain untuk menggerakkan berbagai kompeonen lainnya.

Kerusakan yang sering terjadi pada pulley damper mobil.

Memang kerja pulley itu sendiri sebenarnya hanyalah berputar di tempat sebagai tempat duduk dari v-belt dimana semua pergerakan yang ada akan ditransmisikan menggunakan v-belt tersebut. Biasanya ada pulley yang berada di titik tengah dan berhubungan dengan pulley lainnya. Contohnya adalah pulley di bagian pompa air yang juga berhubungan dengan pulley di bagian kompresor AC serta pulley di bagian as mobil.

Di bagian spare part kompresor AC tersebut biasanya Anda dapat melakukan penyetelan pada pulley. Namun dapat terjadi, saat penyetelan hanya dilakukan pada pulley yang terdapat di bagian kompresor AC, akan mempengaruhi juga pulley yang terdapat di bagian pompa air. Akibatnya pulley di bagian pompa air akan ikut tertarik dan menyebabkan posisinya jadi oleng.

Image result for pulley damper rusak"

Jika dipaksakan terus melakukan perputaran dalam posisi yang tidak benar ini, maka fungsi pulley tersebut akan mengalami kerusakan meskipun sebenarnya alat di bagian ini bukanlah pulley yang utama. Pulley yang utama tentunya pulley yang berada di bagian as mobil. Pulley ini adalah penggerak utama yang pergerakannya menjadi pancingan untuk menggerakkan pulley lainnya.

Karena itulah jika Anda melakukan penyesuaian pada salah satu pulley yang bergerak maka pastikan untuk memperhatikan pula pulley lain yang terhubung dengan pulley tersebut. Jangan sampai penyetelan yang Anda lakukan hanya pada salah satu pulley justru menyebabkan pulley lainnya menjadi rusak karena tertarik.

Kerusakan pulley damper mobil lainnya dapat pula diakibatkan oleh karet peredam yang ada di dalam pulley yang sudah terlalu lama digunakan sehingga aus. Karet peredam tersebut berfungsi untuk menahan getaran agar pulley tetap fleksibel saat menerima teganggan yang dibawa oleh v-belt yang terhubung dengannya. Keausan karet peredam tersebut juga akan mempengaruhi posisi pulley sehingga menjadi oleng karena tidak dapat menahan getaran dari v-belt yang terus menerus.

Biasanya jika hal ini terjadi, Anda dapat mendengar suara cit cit dari bagian pulley tersebut. Suara juga akan terdengar dari bagian AC mobil, meskipun belum tentu onderdil tersebut yang rusak. Karena memang kerusakan pulley yang menyebabkan posisinya menjadi oleng juga akan menyebabkan fan belt AC menjadi rusak jika terlalu lama didiamkan. Jika Anda hanya mengganti fan belt AC saja, dan tidak berapa lama kemudian fan belt tersebut kembali rusak maka ada kemungkinan kerusakan tersebut disebabkan oleh pulleynya.

Anda juga perlu memperhatikan apakah karet pulley damper mobil sudah getas atau terdapat sobek. Jika hal ini terjadi maka struktur pulley akan rusak kemudian bagian pulley dalam serta pulley luar akan lepas. Tentunya ini akan mengakibatkan pulley tidak dapat bekerja menghantarkan tenaga ke pulley lainnya sehingga menyebabkan masalah pada keseluruhan mesin mobil. Karena itulah saat sedang melakukan pengecekan mesin, lebih baik Anda juga melakukan pengecekan pada karet pulley damper mobil.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain dan Spare Parts lain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain dan Spare Parts yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain, dan Spare Parts berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain dan Spare Parts lainnya.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Tips Merawat Transmisi Biar Awet Dan Tahan Lama!

Tips Merawat Transmisi Biar Awet Dan Tahan Lama!

Banyak produsen mobil yang mengusung transmisi matic. Selain lebih mudah digunakan dan dipahami, penggunaan mobil matic pun kini semakin bertambah karena kenyamanan yang ditawarkannya. Dengan segala kelebihan yang ditawarkan oleh mobil matic, mobil jenis ini juga cukup rentan pada bagian mesin dan transmisinya, dengan catatan jika tidak dirawat dengan baik. Ketika mesin ataupun transisi mobil matic bermasalah, Anda harus siap merogoh kocek dalam-dalam untuk memperbaikinya. Daripada menunggu hingga rusak, berikut cara mudah merawat transmisi otomatis mobil Anda agar tetap awet.

1. Memeriksa Dan mengganti Oli Secara Teratur
Penggantian oli secara umum dihitung dari jarak atau lamanya penggunaan mobil. Idealnya oli transmisi otomatis mobil diganti setiap 50.000 km setelah digunakan, namun jika Anda termasuk pengguna mobil yang aktif dan sering melewati wilayah macet sebaiknya Anda mengganti oli lebih sering. Lakukan penggantian oli secara rutin dan jangan lupa menggunakan merek oli yang disarankan oleh pabrikan mobil Anda.

Sebelum menggantinya, Anda bisa memeriksa kondisi dan warna dari oli mobil Anda. Pengantian oli dilakukan ketika warna oli sudah menjadi kehitaman, jika yang Anda temukan adalah warna cokelat susu tandanya oli Anda tercampur air. Jika kondisi seperti itu segeralah mengganti untuk mencegah karat dan kerusakan komponen lain. Dan jika menemukan oli berada di bawah garis, ada kemungkinan terjadinya kebocoran dan harus segera ditanggulangi.

Image result for oli transmisi awet"

2. Panaskan Mobil Sebelum Berpergian
Mungkin terdengar sangat sepele tapi jika dibiarkan, hal ini dapat membuat mesin mobil matic  Anda terganggu. Usahakan untuk membiasakan melakukan pemanasan mesin mobil pada pagi hari sebelum Anda pergi beraktivitas. Pastikan pula tuas transmisi mobil matic Anda berada pada posisi N saat mobil Anda dipanaskan.

3. Hindari Tancap Gas Secara Tiba-Tiba
Saat akan mulai menjalankan mobil matic pastikan untuk tidak langsung menginjak pedal gas dalam-dalam. Hal tersebut dapat mengganggu kualitas katup solenoid. Perlu Anda perhatikan bahwa sistem di perangkat transmisi pada mobil matic membutuhkan beberapa detik untuk dapat menghasilkan tekanan dari oli ke konverter torsi. Jika proses tersebut belum selesai dan sudah menerima tekanan besar, sudah dipastikan katup solenoid mobil Anda akan rusak.

4. Posisikan Transmisi Secara Tepat
Ketika menggunakan transmisi otomatis, pastikan untuk selalu menempatkan posisi tuas transmisi pada posisi netral (N) saat mobil berhenti. Jika Anda sering membiarkan tuas mobil Anda pada posisi Drive (D) sama saja Anda membiarkan kanvas kopling mobil terus bergesekan. Kondisi kanvas yang aus dapat membuat kinerja transmisi otomatis mobil tidak optimal.

Ciri Oli Transmisi Kurang Dan Cara Mengeceknya!

Ciri Oli Transmisi Kurang Dan Cara Mengeceknya!

Secara umum, mobil membutuhkan 3 macam oli yaitu oli mesin, gardan, dan transmisi mobil.  Setiap jenis oli memiliki fungsi dan kerjanya masing-masing, namun yang utama adalah oli berfungsi untuk melumasi komponen. Karena kerjanya yang cukup penting itu lah, penting ya untuk menggunakan oli mobil terbaik sesuai dengan spesifikasi mobil anda. Selain itu penting pula untuk melakukan penggantian oli secara rutin sesuai dengan waktunya sehingga kondisi mobil selalu prima digunakan.

Untuk oli transmisi sendiri berfungsi untuk melumaskan komponen pada sistem transmisi sekaligus mendinginkan komponen ketika terjadi overheating. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, oli membutuhkan penggantian yang rutin. Biasanya penggantian oli transmisi dilakukan setelah mencapai jarak 10.000 km. Namun terkadang oli harus dilakukan pengisian ulang bahkan sebelum waktunya. Berikut ini ciri-ciri oli transmisi kurang yang perlu diperhatikan.

1. Perpindahan Transmisi Mulai Tersendat
Salah satu tanda-tanda yang paling terlihat ketika mobil kekurangan oli transmisi adalah perpindahan yang dirasakan mulai tersendat. Hal ini biasanya sering terjadi pada mobil-mobil dengan menggunakan sistem transmisi manual. Ketika pengendara melakukan pergeseran transmisi, seolah tuas transmisi menolak untuk dipindahkan. Hal ini merupakan tanda-tanda jika volume pelumas transmisi berkurang ataupun kekentalan yang salah sehingga diperlukan penyesuaian pada kabel shift.  Kerusakan pada transmisi manual tentunya harus diatasi segera.

2. Munculnya Bau Terbakar
Ciri ciri oli transmisi kurang lainnya dapat dideteksi dari bau aneh yang muncul dari mesin mobil anda. Jika anda mencium seperti adanya bau oli terbakar secara tiba-tiba hingga ke dalam kabin mobil, maka bisa jadi ini dikarenakan kondisi sistem transmisi yang mengalami overheating. Fungsi oli tidak hanya digunakan untuk melancarkan pergerakan komponen namun juga menjaga stabilitas dari suhu komponen yang dilumasi. Munculnya bau terbakaryang diakibatkan transmisi mengalami panas yang berlebihan ini dikarenakan oli transmisi yang berkurang, entah karena kebocoran maupun sifat cairannya yang memang sudah berubah kotor.

3. Sistem Transmisi Tiba-Tiba Bergeser Dari Posisinya
Dalam kondisi normal,  sistem transmisi tetap akan berada di tempatnya ketika tidak mengalaminya. Namun jika terdapat gejala kerusakan transmisi, maka hal tersebut dikarenakan kurangnya oli pada sistem transmisi mobil. Misalnya saja sebelumnya posisi gigi berada pada gigi 2 dan kemudian berpindah tiba-tiba ke gigi 1. Tentu saja hal tersebut akan mmebahayakan terutama ketika mobil sedang dikendarai dalam kecepatan tinggi.

Cara Mengecek Kondisi Oli Transmisi

Untuk mengetahui jika mobil mengalami kekurangan oli transmisi sebenarnya sangat mudah. Tak perlu membawanya ke bengkel, semua orang dapat melakukannya sendiri di rumah dengan cara-cara di bawah ini.

1. Perhatikan Percikan Oli
Hidupkan mesin mobil dan kemudian bukalah tutup lubang pada pengisian oli. Setelah itu amati pada lubang tersebut. Yang perlu anda pastikan adalah jika anda melihat cairan oli seperti busa ataupun munculnya percikan oli di sekitaran lubang. Jika anda melihat hal ini maka menandakan jika kondisi mobil anda normal. Namun jika tidak terdeteksi maka segera lakukan penambahan melalui lubang pengisian ataupun melakukan penggatian oli secepatnya. Anda bisa melakukan ganti oli mobil secara mandiri di rumah.

2. Gunakan Dipstick
Untuk menggunakan dipstick ini sebenarnya sangat mudah karena sudah ada garis-garis yang menginformasikan jika mobil kekurangan oli. Anda hanya perlu menempatkan mobil pada area yang datar dan cairlah dipstick pada mesin mobil anda. Namun lakukan pengecekan ini saat kondisi mobil sedang dingin ataupun belum dihidupkan sama sekali. Ketika anda melakukan pengecekan saat mobil sudah dijalankan maka tentu saja membuat pengecekan menjadi kurang akurat.

3. Dengan Indikator Oli
Cara lainnya untuk mengetahui jika mobil sedang kekurangan oli atau tidak adalah dengan menggunakan indikator pada speedometer. Anda hanya perlu menyalakan kendaraan pada posisi on dan kemudian melihat indikator oli. Anda hanya perlu melihat indikator untuk memastikan voluem oli transmisi tetap. Jika tidak maka segera lakukan pengisian ulang pada sistem transmisi mobil anda.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Oli Transmisi Menetes Dan Cara Pencegahannya!

Oli Transmisi Menetes Dan Cara Pencegahannya!

Mobil mungkin mengalami kebocoran cairan transmisi karena berbagai alasan, tetapi sebelum kita berbicara tentang mengapa mobil mengalami kebocoran cairan transmisi, penting untuk berbicara tentang cara mengidentifikasi hal yang satu itu. Cairan oli transmisi ini seringkali berwarna coklat atau merah gelap dan memiliki bau yang jelas tidak menyenangkan. Hal ini tidak menjamin kebocoran transmisi, karena banyak sistem power steering juga menggunakan fluida transmisi sebagai fluida kerja. Meskipun Anda mungkin akan melihat ketika cairan transmisi bocor, namun pastikan dulu apakah Anda mengalami kebocoran lambat? Karena jika iya, Anda mungkin mengalami masalah pemindahan gigi atau Anda mungkin tidak memiliki indikasi lain bahwa ada sesuatu yang salah.

Karena gejala-gejala ini dapat menyesatkan, penting untuk benar-benar memeriksa tingkat cairan transmisi Anda serta mencari tanda-tanda kebocoran yang lain. Pada kebanyakan mobil, Anda dapat memeriksa level cairan transmisi menggunakan dipstick seperti halnya memeriksa oli mesin. Dipstick seringkali memiliki warna berbeda atau katakan “trans” pada gagang dan akan mengarah ke tengah atau belakang ruang engine Anda. Anda harus memeriksa ketinggian cairan saat mobil Anda dihangatkan, setelah berkendara 20-30 menit, dan dengan mesin idling di permukaan tanah. Jika levelnya rendah, satu-satunya penyebabnya adalah kebocoran. Penting untuk menghentikan kebocoran dengan cepat agar cairan transmisi Anda pada tingkat yang benar untuk mencegah kerusakan pada transmisi Anda.

Image result for oli transmisi bocor"

Penyebab kebocoran oli transmisi yang menetes:

1. Tidak cukup sering mengganti cairan transmisi
2. Dampak benturan keras atau kecelakaan
3. Keausan normal

Salah satu penyebab utamanya adalah tidak cukup sering menggantung cairan transmisi Anda. Buku petunjuk manual pemilik kendaraan Anda akan memberi Anda interval servis yang disarankan untuk mengganti cairan transmisi Anda dalam kondisi mengemudi yang normal dan ekstrim. Jika Anda bertanya-tanya seberapa sering Anda harus mengganti cairan transmisi Anda, sebagian besar buku manual pemilik kendaraan dapat ditemukan secara online dengan mudah!

1. Dampak benturan keras atau kecelakaan
Jika salah satu roda atau gandar Anda menabrak saat kecelakaan, itu dapat menyebabkan cairan transmisi bocor. Transmisi Anda memiliki antara 1 dan 3 poros keluaran yang merupakan driveshafts atau poros diferensial yang keluar ke roda Anda. Jika salah satu dari poros ini didorong ke dalam atau tersentak cukup keras mereka dapat merusak segel dalam transmisi Anda yang menyebabkan kebocoran setelah kecelakaan. Jika Anda mencurigai hal ini sebagai penyebab kebocoran Anda, seringkali yang terbaik adalah mengganti segel dan memeriksa celah transmisi apakah ada kerusakan atau kerusakan.

2. Keausan Normal
Keausan normal dapat menyebabkan kebocoran cairan transmisi hanya karena lingkungan operasi transmisi Anda. Misalnya, poros keluaran semuanya bersentuhan langsung dengan segel di sekitar mereka sehingga gerakan poros pada akhirnya akan merusak segel dan menyebabkan kebocoran. Juga, perubahan suhu dan pergeseran transmisi yang konstan dapat menyebabkan pergerakan antara seal dan gasket dalam transmisi Anda yang pada akhirnya mengarah ke kebocoran juga.

Sering kali, mengganti gasket atau segel yang bocor dalam transmisi Anda bisa sangat mahal karena biaya tenaga kerja yang terkait dengan perbaikan. Cara yang lebih murah untuk menutup kebocoran Anda saat ini, atau mencegah masalah muncul di masa depan terkait cairan transmisi mobil Anda yang bocor.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]