Anda pernah terheran-heran saat kanvas kopling yang baru diganti dan belum menapak batas usia pakai tiba dinyatakan mekanik bengkel bahwa kanvas itu telah aus dan harus diganti. Tak usah curiga atau marah terlebih dahulu. Ada baiknya Anda kembali mengingat bagaimana cara Anda mengemudikan mobil selama ini? Apakah gaya Anda mengemudi kerap menginjak kopling? Menggunakan posisi gigi tinggi ? di saat jalanan macet?
itulah sebagaian dari gaya mengemudi yang berpotensi menggerus kanvas kopling dan menjadikannya cepat aus. Memang banyak orang yang curiga ke bengkel saat disebut kanvas kopling harus ganti, karena berdalih komponen itu baru saja ganti. itu semua karena kesalahan gaya mengemudi. Menurutnya, ada tiga hal yang harus diperhatikan oleh para pengguna mobil dalam mengemudi agar kanvas kopling tak cepat aus. Ketiganya adalah, cara menginjak kopling, melepas kopling, serta memilih posisi gigi.
1. Cara Menginjak Kopling
Abdil mewanti-wanti, jangan sering menginjak pedal setengah kopling. Pasalnya, posisi itu cepat menggerus permukaan kanvas. “Kalau diinjak setengah kopling itu ibaratnya seperti permukaan logam yang digerinda, artinya kanvas mengalami gesekan sangat keras,” kata dia.
Walhasil, permukaan kanvas cepat terkikis. Memang, banyak orang berdalih, cara itu mereka gunakan untuk menghindari mesin mati tatkala jalanan macet atau saat melintas jalan menanjak. Kalau jalanan menanjak sebaiknya hindari saat jalanan padat merayap, ambil jarak yang agak jauh sehingga memungkinkan kita bisa melaju dengan mulus tanpa menginjak setengah kopling.
Sedangkan bila jalanan macet, berhentilah dan gunakan rem tangan dengan mentralkan kopling terlebih dahulu.
2. Cara Melepas Kopling
Faktor lainnya yang juga berpotensi besar menggerus kanvas kopling adalah cara Anda saat melepas pedal kopling saat berpindah gigi. Memang, selintas persoalan itu terlihat sepele, namun ternyata efeknya sangat besar.
Sebaiknya, Anda berhati-hati atau pelan-pelan saat melepas pedal begitu proses pemindahan gigi dilakukan. Sebab bila pedal dilpeaskan begitu saja, akan terjadi hentakan. Pada saat itulah gesekan di kanvas akan keras sehingga bila terjadi berulang-ulang, maka kanvas akan cepat menipis.
3. Memilih Posisi Gigi
Kebiasaan lain yang patut diperhatikan untuk menjaga keawetan kanvas kopling adalah penggunaan gigi transmisi. Posisi gigi yang digunakan aharuslah sesuai dengan kecepatan kendaraan. Selama ini orang baik secara sadar atau tidak menghiraukan posisi gigi tetap tinggi walau kecepatan mobil rendah. Kebanyakan orang beranggapan teralu sering memindah posisi gigi di saat mobil melaju di kecepatan rendah sebagai pemborosan kanvas koling atau sebagai cara orang yang baru bisa mengemudi mobil.
Padahal sebaliknya. Namun dengan catatan, cara melepas dan menginjak kopling harus benar seperti yang saya sebutkan di atas. Menggunakan gigi di posisi tinggi saat kecepatan rendah sama halnya menggesek kanvas kopling dengan keras.
Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan. Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.
Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:
- Contact Person: Djaja Halim
- No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
- PIN BB: 292DBD2A