Mengetahui Ciri Kopling Yang Sudah Mau Habis! Simak Penjelasannya!

Mengetahui Ciri Kopling Yang Sudah Mau Habis! Simak Penjelasannya!

Seperti yang kita ketahui bahwasanya semua alat atau hal apapun itu pasti memiliki usia pakai. nah hal ini juga berlaku untuk kompas kompling pada motor dan juga pada mobil. selain itu kendaraan yang menggunakan transmisi jenis manual dan matic pun menggunakan kampas kopling.

Fungsi dari kampas kompling sendiri adalah sebagai penyalur tenaga mesin ke transmisi. Sebesar apapun tenaga mesin yang ada pada motor atau mobil, bila kampas kompling habis tentunya tidak bisa bekerja secara maksimal alias tidak ada tenaga yang disalurkan lagi. Bila kinerja sudah mulai menurun , tentunya transfer ke roda atau berkurang.

Hal yang paling umum jika anda telat mengganti kampas kopling biasanya resikonya bisa menjadi boros untuk penggunaan bahan bakar. Kompling sendiri mengatur gaya putar/torsi dari mesin ke transmisi perseneling, jika pedal pada kopling ditekan (pada motor)atau diinjak (pada mobil) tidak ada gaya putar yang ditransfer dari mesin ke komponen yang lain dari transmisi perseneling . Jika pedal kopling di lepas maka gaya putar/torsi dari mesin di tranfer oleh transmisi perseneling ke roda penggerak.

Image result for bahaya kopling aus pada mobil

Hampir semua kampas kompling pasti mempunyai masa usia pakai , usia pakai ini biasanya berdasarkan waktu atau jarak tepuh saat kendaraan tersebut digunakan, tergantung sih sebenarnya bagaimana karakter pemakai motornya ,kalau misal standard-standard saja mungkin bisa awet tapi jika karakter pemakai/pengendara motornya sangar tentunya cepet habis. dan biasanya karakter orang yang mengendari sepeda motor itu bisa menjadi salah satu penyebab kampas kopling cepet habis. Hal tersebut juga sebenarnya bisa digunakan untuk mendeteksi kompas kopling habis.

Dalam kondisi normal , kompas kopling itu hibis di kisaran jarak tempuh sampai 20.000 KM , bila sudah tercapai angkat tersebut tentunya anda harus menggantinya .Jika sudah muncul ciri ciri kampas kompling habis maka anda wajib menggantinya agar resiko tingkat keausan tidak merembet ke rumah kopling atau tutup kopling.

Nah mungkin anda masih bingung bukan mengenali mengenai ciri ciri kampas kopling, sebenarnya ada banyak sekali ciri untuk mendeteksi kampas kompling habis , anda bisa melihat beberapa gejala dibawah ini:

1. Akselerasi mesin lemah
Jika anda mengalami kampas kompling habis biasanya akan mengalami penurunan power tenaga yang mentrasfer ke mesin dengan begitu akselerasi menjadi lemah dan hal ini tidak mempengaruhi top speed namun membutuhkan waktu yang lebih panjang untuk memaksimalkan kecepatan. Misalnya saja kecepatan motor kita sudah mencapai 100km/h saat kampas kopling masih tebal hanya membutuhkan waktu sekitar 10 detik namun jika kampas kopling mulai aus mungkin membutuhkan waktu skitar 15 detik atau bahkan bisa lebih .

2. Selip Kopling
Gejala gelip kopling biasanya akan sering timbul jika kampas kopling sudah habis, akan tetapi gejala in juga bisa disebabkan oli mesin yang tidak cocok atau terlalu digunakan dan belum pernah diganti.

3. Starter ringan atau ngelos
Hal ini terntunya terasa di kala cara menghidupkan motor menggunakan kick starter ( atau orang motor bilang dengan istilah engkol) , nah saat melakukan ayunan di kick starter ( engkol) maka akan terasa ringan atau istilahnya ngelos dan tentunya sangat susah di hidupkan ,nah hal ini juga bisa menjadi gejala kampas kopling aus atau habis.

4. Putaran mesin tinggi
Sudah tentu putaran mesin menjadi tinggi karena pengaruh dari akselerasi yang melemah dan kampas kopling mulai licin sehingga menjadi mesin memiliki putaran yang tinggi walau kecepatan standard. Contoh saat kampas kopling masih tebal biasanya bisa mendapatkan kecepatan 40km/h membutuhkan putaran mesin sampai 5000 rpm namun jika kampas kopling aus untuk mendapatkan kecepatan 40km/h membutuhkan putaran hingga 8500 rpm.

5. Perpindahan gigi perseneling
Gejala berikutnya yaitu jika terjadi gejala kampas kopling habis biasanya saat pengendara sepeda motor mengganti persenelingnya bukan tenaga yang keluar tapi hanya suara raungan alias ngowos.

Itulah beberapa tips dan cara untuk mengenali ciri ciri dan juga gejala kompas kompling habis , saran saya bila memasang kampas kopling baru ,anda bisa basahi terlebih dahulu kampas kopling tersebut dengan oli. Jika kampas kopling tidak di basahi menggunakan oli maka disaat motor dihidupkan pertama kali ,aliran pada oli untuk rumah kopling bisa bisa membasahi kampas kopling seluruhnya.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Tips Jitu Pahami Kopling Sepeda Motor!Sudah Tau?

Tips Jitu Pahami Kopling Sepeda Motor!Sudah Tau?

Fungsi kopling adalah sebagai pemutus dan penerus daya mesin ke transmisi motor. Ausnya kampas kopling motor biasanya ditandai dengan mesin kerja keras tapi motor tidak responsif atau jadi loyo. Itu terjadi dikarenakan antara kampas kopling dan plat kopling terjadi slip.

Rata – rata umur dalam pemakaian normal kampas kopling motor bisa capai 4 tahun sekali atau mencapai pemakaian 50.000 km. Namun kadang banyak dijumpai kasus keausan kampas kopling dalam jangka waktu 1 tahun atau hanya maksimal 30.000 km.

Keawetan kampas kopling juga dipengaruhi dengan karakter berkendara pemilik motor dan perawatan rutin kendaraan. Jika pemakaian motor dilakukan dengan cara kasar dan motor jarang di servis rutin, maka hal tersebut bisa terjadi. Untuk mendeteksi kopling motor berfungsi dengan baik atau tidak, bisa dilakukan seperti di bawah ini.

Hidupkan mesin motor dengan posisi standar tengah motor. Kemudian tarik handle dan masukkan gigi satu. Jika roda belakang tidak berputar, berarti kopling tidak berfungsi atau bisa dikatakan daya mesin ke transmisi tidak sepenuhnya terputus.

Percobaan kedua,tarik handle kopling dengan penuh kemudian injak rem belakang. Jika mesin tetap menyala, berarti setelan kopling telah sempurna dan baik. Jika dalam pengujian di atas mesin motor langsung mati pada saat kendaraan berhenti, bisa dipastikan setelan kopling tidak tepat.

Kinerja baik tidaknya kopling juga dipengaruhi oleh kualitas oli. Jika oli terlalu licin karena penambahan aditif oli, dapat mengakibatkan terjadinya slip pada plat kopling dan kampas kopling. Akhirnya daya mesin yang disalurkan ke roda kurang maksimal.

Ada beberapa jenis kopling seperti kopling gesek, kopling fluida, kopling sentrifugal dan kopling magnet. Yang paling banyak digunakan oleh kendaraan bermotor adalah jenis Kopling Piringan (disk clutch) dan Kopling Sentrifugal. Kedua jenis kopling ini terbagi lagi menjadi kopling plat kering dan kopling plat basah.

Kopling ini terdiri dari beberapa kampas kopling dan plat kopling. Sebagai pemutus dan penghubung daya. Kopling jenis ini ditekan dengan bantuan per. Apabila per di tekan oleh tuas kopling, maka antara plat gesek dan plat kopling akan merenggang daya dari mesin ke transmisi terputus. Kopling jenis sentrifugal bentuknya mirip kampas rem. Kopling ini bekerja apabila ada gaya sentrifugal dan kampas kopling akan menggesek mangkuk kopling.

Ilustrasi Kampas Kopling Suzuki Satria 120R

Sumber : otosia.com

Sedangkan kopling plat basah adalah kopling yang plat-platnya direndam dengan minyak pelumas. Kopling jenis ini banyak digunakan oleh sepeda motor.

Kelebihannya, kopling plat basah tidak cepat aus, karena dilumasi oleh oli. Namun kekurangannya, hambatan geseknya kurang sehingga tidak bisa memindahkan tenaga seefektif kopling kering. Apalagi bila di tambahkan bahan aditif, kopling bisa slip.

Berikutnya adalah kopling plat kering, jenis kopling plat-platnya tidak direndam oleh minyak oli. Umumnya digunakan pada mobil dan sepeda motor tua buatan Eropa. Kelebihannya, hambatan geseknya besar sehingga lebih efektif dibanding kopling basah dalam pemindahan daya. Kekurangannya, kopling kering cepat aus karena tidak terkena oli.

Kami Anugerah Jaya Bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Cara Mengatasi Tali Kipas Mobil Berdecit!Simak Penjelasan-Nya!

Cara Mengatasi Tali Kipas Mobil Berdecit!Simak Penjelasan-Nya!

apakah anda adalah pemilik mobil yang saat ini sedang mengalami masalah mengenai bunyi bunyian didalam ruang mesin khususnya bungi mencicit atau berdecit ? mungkin artikel ini akan bermanfaat bagi anda yang mengalami hal demikian.

Untuk bisa mengatasi bunyi mencicit pada mobil, kalian perlu mengetahui terlebih dahulu apa saja penyebab kenapa ada bunyi mencicit didalam ruang mesin. Kebanyakan penyebab bunyi mencicit ketika mesin dihidupkan adalah karena adanya fan belt atau tali kipas yang bermasalah.

Biasanya penyebab umum kenapa tali kipas ini mengeluarkan bunyi adalah karena faktor usia yang sudah usang, adanya kotoran atau debu berserta minyak yang menempel sampai adanya kerusakan pada tali kipas berupa retak retak. Dan bila anda pastikan kesemua masalah seperti diatas tidak anda temukan, fan belt masih dalam kondisi bagus, tidak retak dan tidak kendor, maka ada cara ampuh menghilangkan bunyi mencicit pada tali kipas salah satu nya hanya dengan menggunakan bedak bayi.

Image result for fan belt mobil

1. Cara hilangkan bunyi fanbelt mencicit di mesin mobil dengan bedak bayi

Cara menggunakan bedak bayi guna menghilangkan bunyi mencicit sangatlah mudah, cukup kalian taburkan bedak bayi ini pada tali kipas atau fan belt, kemudian coba nyalakan mesin tersebut. Jika suara mencicit masih ada silahkan anda matikan mesin, kemudian taburkan bedak bayi ini pada bagian tali kipas begitu seterusnya sampai suara mencicitnya hilang. Pastikan ketika anda hendak menyalakan mesin, jika ada teman atau saudara yang berada di depan disuruh minggir sebab bedak bayinya akan ikut tersembur.

2. Cara hilangkan bunyi fanbelt mencicit di mesin mobil dengan grease

Jika kalian tidak memiliki bedak bayi dirumah ada cara lain untuk menghilangkan bunyi mencicit ini yakni dengan mengoleskan grease ke bagian dalam fan belt mesin. Caranya yakni silahkan ambil grease diujung jari, kemudian oleskan ada bagian dalam dari tali kipas mesin kemudian nyalakan mesin mobil anda dan tunggu sampai suara mencicitnya hilang.

3. Cara hilangkan fanbelt bunyi dengan mencuci tali kipas

Bunyi bunyian mencicit biasanya disebabkan karena tali kipas ini terlalu kering sehingga beberapa cara murah dalam mengatasi bunyi tali kipas ini dengan mencucinya. Sebelumnya anda harus melepas tali kipas ini kemudian mencucinya dengan menggunakan sabun colek hingga bersih. Setelah itu keringkan dengan suhu ruangan dan pasang kembali fanbelt mobil anda. Memang cara ini sedikit repot namun dapat memberikan hasil yang memuaskan juga.

4. Cara hilangkan bunyi fanbelt dengan menyemprotkan WD dan sejenisnya

Cara ini sebenarmya tidak disarankan sebab cairan sejenis WD dapat merusak komponen fanbelt, namun jika kalian mau dengan resiko ini silahkan anda semprotkan sedikit saja cairan WD pada bagian dalam fanbelt kemudian tes / nyalakan mesin mobil.

Dari Penjelasan yang sudah kami jelaskan bahwa perawatan V-Belt atau Fan Belt cukup mudah jika dilakukan dengan benar jika di tambah dengan memberikan perhatian baik dari segi perawatan maupun pelumasan. dan kami juga memberikan salah satu toko terbaik di jakarta jika terjadi masalah terhadap V-Belt dan Pulley mobil anda atau mesin industri.

Baca Juga :

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
Perbedaan Penggerak Rantai, Belt Serta Shaft, Simak Perbedaannya!

Perbedaan Penggerak Rantai, Belt Serta Shaft, Simak Perbedaannya!

Motor dengan penggerak rantairupanya sudah tidak sing sekali, karena di Indonesia sendiri banyak jenis motor yang menggunakan rantai. Keunggulan motor yang menggunakan rantai tentu saja untuk menghemat hilangnya tenaga yang dihailkan oleh mesin. Walau tenaga yang hilang dari mesin itu kisaran 5% sampai 10%. Namun motor dengan penggerak rantai sangat unggul untuk akselerasi dan top speed.

Akan tetapi motor dengan penggerak rantai pemiliknya harus rajin untuk membersihkan. Letaknya yang diluar gampang sekali kotor terkena lumpur maupun debu jalanan yang membandel. Belum kalau misal rantai melumasinya menggunakan oli, beh lengket abis. Untuk selanjutnya ada motor yang menggunakan belt/karet.

Belt di Indonesia sendiri lebih banyak digunakan motor jenis matic, selain motor matic yang menggunakan belt motor besar seperti Harlie Davidson  menggunakan karet/betl. Motor dengan penggerak belt sangat cocok untuk touring karena memiliki kanyamanan yang lebih dibanding rantai. Akan tetapi disisi tenaga, rupanya penggunaan belt akan memangkas tenaga yang dihasilkan mesin kira-kira sebesar 20%.

Ya untuk perawatannya sendiri, belt tidak perlu sering-sering seperti halnya rantai. Akan tetapi lagi-lagi sekalinya service motor dengan penggerak belt anda diharuskan merogoh kocek lebih dalam lagidibanding rantai. Itu karena harus membongkar ruang CVT dan membersihkannya.

Yang terakhir ada motor dengan penggerak shaft, kalian semua pasti jarang kan melihat motor-motor yang ada di Indonesia menggunakan penggerak Shaft. Motor yang menggunakan penggerak ini tak lain adalah motor dengan kapasitas mesin besar (moge).

Penggerak shaft merupakan penggerak roda yang menghubungkan antar gear. Mungkin lebih jelasnya bisa lihat gambar dibawah ini :

Perbedaan motor dengan penggerak rantai, Belt, dan Shaft

Itulah gambaran untuk Shaft. Shaft sendiri lebih banyak digunakan pada kendaraan besar, ya seperti truck sajalah mungkin gampangnya itu ya, soalnya susah cari motor dengan penggerak shaft dijalan Indonesia hehe.

Keunggulan shaft sudah tentu terletak pada kekuatan, namun untuk akselerasi kurang joss jika dibandingkan dengan rantai serta kapasitas mesin yang sama. Itu karena shaft memangkas tenaga yang dihasilkan mesin sekitar 30%.

Setelah melihat ketiganya, mungkin anda bisa menentukan mana yang lebih bagus, atau mungkin karena rantai dan belt sudah biasa, anda jadi ingin membeli motor dengan penggerak Shaft. Semoga artikelnya berguna bagi anda semua.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Kelebihan Dan Kekurangan V-Belt! Sudah Tau?

Kelebihan Dan Kekurangan V-Belt! Sudah Tau?

Selama ini yang kita ketahui V-Belt digunakan pada motor matic saja, namun inovasi dari Sinnop yaitu perusahaan yang memproduksi Gear dan rantai, maka motor manual pun bisa menggunakan Belt sebagai penggerak.

Beberapa saat lalu produsen rantai aftermaket, Sinnob menghadirkan peranti belt sebagai pengganti rantai. Sama halnya dengan rantai belt ini berfungsi meneruskan putaran mesin ke roda belakang. Namun mengaplikasikan pada motor sebaiknya simak dulu, apa saja kelebihan dan kekurangan menggunakan V-Belt pada motor manual?

Tenaga yang dihasilkan mesin akan diteruskan ke roda belakang agar sepeda motor dapat melaju, ada tiga sistem penggerak yang digunakan. Walaupun mungkin rantai dan beltlebih lazim didengar, namun ada satu lagi penggerak yang jarang terdengar untuk sepeda motor, melainkan lebih dikenal di kalangan pengendara roda empat, yaitu shaft drivealias gardan.

Soal kelebihan, pihak Sinnob mengakui jika penggunaan belt Sinnob membuat perpindahan gigi lebih lembut. “Tanpa hentakan kasar saat memakai rantai. Ini lebih kayak matik, halus. Baik saat naik gigi, juga saat engine brake,” jelas Fajar Basuki, PR & Marketing Manager PT Sinnob Manufacturing Indonesia.

Lebih lanjut, menurutnya penggunaan belt juga menghasilkan suara noise yang lebih sedikit. Karena permukaan komponen yang bergesekan lebih halus.
Kelebihan lainnya adalah pada minimnya perawatan. Karena untuk perawatan belt, cukup dicuci biasa dengan sabun. “Tak masalah terkena oli, debu hingga lumpur. Sedangkan belt lube yang tersedia dalam paket penjualan dipakai untuk mengurangi bunyi decit saat kering,” jelasnya.
Namun, ada juga hal minus, alias kekurangan yang dari belt lho. Misalnya, penggunaannya yang tak bisa dipakai balap. “Belt dipakai untuk mengejar kenyamanan penggunaan harian maupun turing jarak jauh. Bukan untuk balap dengan kecepatan tinggi,”

Image result for kelemahan fan belt

Untuk cara pemasangannya sendiri belt ini sama dengan pemasangan rantai biasa. jadi dengan memasang belt pada sepeda motor sobat, tidak ada lagi cipratan oli pada velg, ataupun suara berisik dari rantai apalagi bila kondisi rantai kendor.

Dalam rentan waktu beberapa tahun terakhir, nama komponen belt ini sudah cukup dikenal keberadaannya. Hal ini disebabkan karena larisnya sepeda motor jenis scooter automatic (skutik) di tanah air. Dan tentunya ini dikarenakan  belt merupakan pengerak yang digunakan pada kendaran roda dua yang sangat laris di Indonesia.

Belt sendiri diklaim lebih minim dan perawatannya tidak harus sesering rantai, namum dalam sekali perawatan biasanya akan memerlukan biaya yang tidak sedikit. Karena harus dibawa ke bengkel untuk membersihkan ruang CVT, dan bila harus dilakukan pergantian spare part, daftar belanja pun tidak sedikit.

“Dibanding dengan rantai, power loss belt cukup besar, berada di angka 20 persen. Bukan hanya digunakan pada mesin kecil, belt juga sudah sering ditemukan pada sepeda motor sport atau cruiser berkubikasi besar,”

Lalu kenapa skuter matik tidak menggunakan rantai? Opini TGB karena mengusung sistem transmisi automatic, power yang dikeluarkan dapat tersalurkan lebih halus dibandingkan rantai. Bisa dibayangkan bagaimana hentakan yang tersalurkan akibat kelebihan tenaga apabila pengendara memutar selongsong gas terlalu dalam? Tanpa adanya gear rasio atau tingkat percepatan, semua power akan langsung tersalurkan tanpa batasan, mungkin gejala wheelie dan spin akan banyak ditemui bila skutik menggunakan penggerak rantai. Bisa saja skutik menggunakan rantai, tapi sepertinya tingkat kenyamanan akan berbeda dengan skutik yang menggunakan belt.

Kenapa ada motor tipe cruiser yang menggunakan belt? Hampir mirip dengan skutik, output power yang dihasilkan sepeda motor tipe cruiser jangan dianggap sepele. Muntahan torsi dari sepeda motor tipe cruiser yang menganut konfigurasi mesin twin cylinders dan kapasitas ruang bakar yang besar, diharapkan mampu disalurkan dengan lebih halus ke roda belakang, sehingga lebih nyaman digunakan pengendaranya. Tapi sepertinya bila dibandingkan dengan skutik, selain kenyamanan, ada estetika eksklusif dari motor cruiser yang dipertahankan oleh pabrikan dengan memilih menggunakan belt.

Mengenal 5 Jenis Bearing Untuk Dunia Otomotif! Kenali Jenis-Nya!

Mengenal 5 Jenis Bearing Untuk Dunia Otomotif! Kenali Jenis-Nya!

Bearing adalah salah satu komponen yang biasanya sering kali kita jumpai di industri otomotif meskipun di industri non otomotif juga mengenal dengan yang namanya bearing namun penggunaannya sering atau lebih banyak dipakai di dunia otomotif baik itu otomotif roda dua maupun roda empat.

Fungsi dari bearing sangatlah penting guna meminimalkan gesekan antar dua bagian komponen yang bergerak sehingga perputarannya menjadi lebih lacar, halus dan yang pasti tidak akan merusak komponen yang lainnya.

Sebenarnya banyak sekali jenis dan varian bearing yang ada didunia ini, namun setidaknya ada 6 jenis bearing yang biasanya digunakan untuk automotive equipment yang patut untuk diketahui baik oleh seorang teknisi, konsumen ataupun distributor ( dalam hal ini toko ). Setidaknya kalian wajib mengetahui 6 jenis bearing yang biasanya dijual bebas dipasaran yang diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Roller Bearing

Sesuai dengan namanya yaitu roller bearing, desain dari bearing model ini menggunakan roller berbentuk silinder memanjang dimana kinerja dari bearing type ini mampu menumpu beban yang baik khususnya beban vertikal ataupun horisontal tergantung posisi bearing dipasang. Hal ini dikarenakan dalam desainnya yang memiliki roller berbentuk silinder memanjang, membuat titik tumpunya tidak hanya di satu titik seperti ball bearing, melainkan mengikuti bentuk rollernya ( lebar roller ) dengan memiliki kontak antar bagian luar bearing yang disebut dengan outer race, dan juga bagian dalam bearing yang disebut dengan inner race. Untuk varian dari roller bearing ini juga banyak yang salah satunya adalah needle bearing yang juga menggunakan roller silinder namun dengan diameter yang lebih kecil seperti jarum sehingga dinamakan needle ( jarum ) bearing.

2. Roller Thrust Bearing

Roller thrust bearing ini memiliki desain yang mirip dengan roller bearing, hanya saja posisinya sedikit berbeda. Roller thrust bearing ini juga mampu menahan beban yang lumayan berat dan biasanya dipakai pada gear set kendaraan seperti gearbox ataupun transmisi yang membutuhan rotating shaft dan house rotating shaft. Bahkan beberapa gigi flywheel pun juga menggunakan bearing jenis ini.

3. Tapered Roller Bearing

Nah kalau bearing yang satu ini paling sering kita temui pada kendaraan jadul seperti panther, kijang kapsul atau yang seumurannya, dan juga kendaraan angkutan berat / heavy duty seperti truk dan juga bus. Bearing ini biasa dipakai khususnya pada bagian poros roda mobil, dimana bearing jenis ini memiliki dua buah roller yang saling berseberangan alias dua arah yakni bagian luar dan bagian dalam. Karena bentuk bearing yang demikian maka bearing ini mampu menahan gaya tekan beban dari kedua arah tadi baik dari arah luar ataupun dari arah dalam sekaligus.

4. Ball Bearing

Bearing jenis ball atau ball bearing ini juga umum digunakan pada industri otomotif, anda bisa juga menemukan bearing jenis ini pada mesin dan juga peralatan rumah tangga lainnya. Ball bearing memiliki kinerja yang sangat sederhana yang memiliki gerakan putar yang sangat efektif sehingga bearing ini sangat sering sekali sigunakan khususnya dalam menahan beban putaran ( radial load ), atau beban tekan yang berasal dari samping. Walaupun memiliki kemampuan yang lumayan, bearing jenis ini tidak mampu menahan beban yang terlalu berat layaknya bearing model roller.

5. Ball Thrust Bearing

Kalau bearing yang satu ini memiliki kegunaan yang khusus sehingga bearing model ini juga diaplikasikan untuk kebutuhan yang khusus yang tidak umum seperti bearing yang sudah dijelaskan sebelumnya diatas. Bearing model ini hanya dipakai untuk poros yang membutuhkan putaran rendah dan juga tidak dapat dipakai untuk menahan beban radial load. Contoh pengaplikasiannya seperti pada meja makan yang bisa diputar putar, kursi yang dapat diputar dan berbagai hal lain sejenisnya.

Baca Juga : Penyabab Bearing Cepat Rusak

Dari penjelasan di atas bahwa dapat disimpulkan 6 Jenis Bearing Untuk Otomotif ini banyak jenis nya dan banyak juga di jual di pasaran. akan tetapi walaupun untuk di dapatkan dengan mudah tapi kita harus juga berhati-hati jika ingin membeli jenis bearing tersebut guna tidak tertipu dalam hal membeli bearing ini sehingga tidak terjadi nya kerugian. tentu saja ada distributor yang menjual bearing dengan kualitas serta mutu yang terjamin Bagi Anda yang ingin membeli bearing sebaiknya kunjungi anugerahjayabearing.com tempat jual bearing terlengkap.Tersedia harga bearing dengan pilihan jenis dan merek berkualitas yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda. silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Trik Melepas Laher Dengan Cepat! Sudah Tau?

Trik Melepas Laher Dengan Cepat! Sudah Tau?

Sepeda motor adalah salah satu jenis kendaraan dengan intensitas kinerja tinggi. Karena, hampir seluruh masyarakat Indonesia menggunakan sepeda motor. Maka tidakklah heran apabila motor anda sering diserang penyakit. Dan penyakitnya hanya berkisar di situ situ saja. Busi bermasalah, aki ngadat, mesin mogok, rantai putus, lampu mati, dan yang tak kalah sering adalah laher habis atau aus. Inilah yang paling sering. Maka tidak jarang, anda dipaksa untuk mengganti laher setiap 6 bulan sekali. Tergantung intensitas penggunaan motor anda. Namun, ada kesulitan khusus ketika seorang ahli mekanik melepas laher dari roda. Masalah ini kian jadi runyam ketika laher itu sudah rusak dan berkarat. Maka, ada trik khusus untuk melepas laher dan memasangnya dengan yang baru. Berikut trik mudah untuk melepas dan memasang laher kembali.

Related image

Buka Dengan Kunci T Atau Palu

Cara termudah membuka laher ialah dengan cara membukanya memakai palu atau kunci T. Trik ini sebenarnya sangat sederhana. Namun, jarang ada orang yang tahu. Sehingga banyak orang yang untuk membuka laher saja mesti pergi ke bengkel. Trik ini mudah dan sederhana, namun tidak boleh dilakukan serampangan. Anda tak boleh asal ketok bagian mana saja. Pertama-tama ketoklah bagian bearing. Kemudian, lepaskan bola bola kecil atau pelor beserta cincin ring laher pada roda anda. Setelah berhasil, masukan kembali pelor tadi 4 atau 5 buah pada lintasan cicin laher tersebut. Pisahkan tiap pelor dengan jarak yang sama.

Melepas Laher Yang Rusak Dan Berkarat

Trik selanjutnya adalah melepas laher ketika laher itu sudah berkarat dan rusak. Tentu bagian ini susah sekali karena, biasanya laher yang sudah melekat pada bagian roda,, Dan ini sulit sekali untuk dilepas. Maka, trik yang harus dilakukan adalah dengan melumuri bagian laher memakai gemuk. Lumasi semua bagiannya, jangan sampai ada yang terlewat. Jika sudah, ketok bagian laher secara pelan dan hati-hati. Lepas semua pelor beserta cincinnya.

Memasang Kembali Laher

Cara memasang laher jauh lebih mudah. Pasanglah laher dengan mendahulukan bagian bearing. Namun, sebelum proses pemasangan, ada baiknya untuk melumasinya lagi dengan gemuk atau pelumas. Namun jika tak ada, anda juga bisa memakai oli bekas. Pasangkanlah dengan hati-hati.

Berikut tadi adalah beberapa trik untuk melepas dan memasang laher. Kini, anda tidak perlu direpotkan lagi ketika ingin mengganti laher roda motor anda. Namun, sebaiknya jika anda tidak mau direpotkan dengan trik yang cukup tricky ini, anda juga bisa merawat laher motor anda. Caranya adalah dengan rutin melumurinya dengan pelumas. Ini menjaga laher anda tetap awet dan bebas dari karat.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Ukuran V-Belt Di Motor Matik Secara Detail, Sudah Tau?

Ukuran V-Belt Di Motor Matik Secara Detail, Sudah Tau?

Pertama kali dikeluarkan pada abad 21, Motor matic langsung menarik perhatian masyarakat Indonesia khususnya mereka yang menginginkan berkendara dengan simple dan mudah tanpa harus repot memindahkan gigi transmisi saat berkendara. Karena Kelebihan Motor Matic yang simple inilah yang membuat jenis motor yang satu ini banyak diminati oleh banyak orang khususnya kaum hawa yang menginginkan kendaraan roda dua yang tidak repot.

Akan tetapi seiring berkembangnya zaman, yang mana produsen motor mengembangkan berbagai teknologi yang disematkan pada motor matic sehingga membuat motor matic lebih bertenaga dan memiliki akselerasi yang cepat membuat kaum lelaki juga tidak malu memilih motor matic ini sebagai kendaraan keseharian. Dengan berbagai Kelebihan yang ditawarkan motor matic, tidak heran jika dalam beberapa tahun terakhir ini motor matic menguasai pasar motor dalam negri.

Image result for v belt matic

Namun dibalik berbagai Kelebihan Motor Matic yang ditawarkan, motor matic ini tidak lepas dari yang namanya kekurangan. Salah satu kekurangan pada motor matic yaitu pemilik motor matic tidak bisa mengecek keadaan sistem penggerak pada motor tersebut. Jika untuk motor manual atau transmisi, kita bisa mengecek sistem penggerak dengan melihat kondisi dari rantai dan gear yang berada di luar blok mesin namun cukup sulit untuk mengecek sistem penggerak motor matic.

Seperti juga rantai, v-belt di skubek CVT ada ukuran panjang pendeknya. Apalagi sekarang banyak beredar v-belt variasai atau produk after market. Ukurannya beda-beda. Bikin bingung pemakainya. Bagus yang mana ya? Berikut keterangan  nya secara detail:

1. Vario

Jumlah mata 103 mata

diameter 81,1 cm

Lebar V-belt atas 19,10 mm

Lebar V-blet bawah 14,74 mm

Tinggi V-belt 9,20 mm

Jarak sumbu antar pully 25,6 cm

2. Mio/Nouvo

Jumlah mata 78 mata

diameter 85,1 cm

Lebar V-belt atas 18,80 mm

Lebar V-blet bawah 13,70 mm

Tinggi V-belt 10,02 mm

Jarak sumbu antar pully 28,5 cm

3. Kymco SR 125 (Bando)

Jumlah mata 74 mata

diameter 76,8 cm

Lebar V-belt atas 19,82 mm

Lebar V-blet bawah 15,21 mm

Tinggi V-belt 10,20 mm

4. Spin 125 dan Skywave

Jumlah mata 76 mata

diameter 81,2 cm

Lebar V-belt atas 19,48 mm

Lebar V-blet bawah 14,71 mm

Tinggi V-belt 10,10 mm

Jarak sumbu antar pully 25,8 cm

5. Variasi Mio (Kitaco by Bando)

Jumlah mata 82 mata

diameter 85,3 cm

Lebar V-belt atas 18,04 mm

Lebar V-blet bawah 13,84 mm

Tinggi V-belt 10,10 mm

Kesimpulan

Dari data komparasi terlihat bahwa v-belt standar untuk Yamaha Mio mempunya diameter 85,1 cm dengan jumlah mata V-belt berjumlah 78 mata. Sedang diameter v-belt racing yang dijual di pasaran mempunyai diameter sama dengan standar tapi jumlah mata v-belt lebih banyak, yaitu berjumlah 82 mata.

Dengan jumlah mata yang lebih banyak berarti media v-belt yang nempel di pully jadi lebih banyak. Sehingga daya putar lebih baik dan v-belt lebih pendek dari standar akan mendapatkan akselerasi lebih baik pada rpm rendah hingga menengah.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Motor Matic Bergetar? Ini Yang Harus Diganti! Dan Cara Perawatan-Nya!

Motor Matic Bergetar? Ini Yang Harus Diganti! Dan Cara Perawatan-Nya!

Banyak dipilih bagi pengguna motor. Alasannya motor dengan transmisi otomatis CVT ini lebih praktis penggunaannya. Namun jangan lupa melakukan perawatan rutin. Kondisi performa kendaraan motor matic sangat dipengaruhi dalam perawatan. Salah satu komponen yang harus diperhatikan pada motor matic adalah V-belt.

V-belt mempunyai fungsi meneruskan putaran pulley bagian depan (engine) menuju pulley belakang (roda). Dibanding transmisi manual yang menggunakan rantai, lebih mudah dalam hal perawatan. Cukup memberinya pelumas atau jika sudah kendor kemudian menggantinya. Tapi pada motor motor matic yang menggunakan V- belt dengan kondisi tertutup oleh cover, harus jeli merasakannya. Apakah perlu diganti atau tidak.

Image result for v belt salah penggunaan

Kapan harus mengganti V Belt? Dalam kasus ini kita ambil kasus pada jenis Honda Beat. Tanda-tanda V Belt harus diganti biasanya menimbulkan getaran ketika sedang berjalan.  Bahkan jika sudah parah laju motor terasa berat tarikannya. Hal ini disebabkan V Belt sudah rusak bahkan hampir putus. Bila pemakaian sudah melewati batas maksimum, biasanya V Belt akan mengalami retak-retak yang mengakibatkan getaran berlebih.

Bila tetap dipaksakan, maka V-belt tidak menutup kemungkinan akan putus. Dan akhirnya motor tidak bisa digunakan. Sebagai informasi, kerusakan V-belt juga bisa disebabkan karena kebiasaan dalam berkendara. Misalnya saat menekan tuas rem, gas ditekan penuh tentu saja ini akan mempercepat kerusakan pada V belt.

V-Belt memiliki jarak tempuh 20.000 km. Jika sudah mendekati 20.000 km disarankan melakukan pergantian V-Belt. Hal ini dilakukan agar kecepatan tarikan gas tidak turun performa sesuai keinginan pengendara. Untuk pergantian V-Belt sendiri harus menggunakan special Tools Matic.

Penggunaan V-Belt tentu lebih mudah perawatannya hanya memberikan pelumas dibandingkan secara manual menggunakan rantai. Namun bagaimana dengan kondisi V-Belt motor yang tertutup oleh cover? Tentu hal ini pengendara harus jeli merasakannya.

Related image

Jika V-Belt Anda mengalami masalah atau terjadi kerusakan maka akan terasa jelas pada beratnya tarikan gas saat berkendara. Sebab V-Belt telah melampaui batas maksimummnya dan hampir putus. Jika V-Belt sampai putus maka motor Anda tidak bisa digunakan.  Oleh sebab itu, segera lakukan pengecekan baik dilakukan secara ruti atau berkala pada V-Belt motor Anda apabila mulai terasa berat dan ganti V-Belt sebelum melampaui batas maksimumnya. Untuk itu berikut beberapa tips untuk melakukan perawatan pada V-Belt Motor Anda:

1. Rutin Melakukan Pemeriksaan

Rutinlah melakukan pemeriksaan pada ruang bagian CVT (Continously Variable Timing) setiap kelipatan 8.000 km. Pemeriksaan secara visual pada kondisi V-Belt penggerak terhadapt keretakan dan getas.

2. Pastikan Bebas Debu

Bersihkan ruang bagian CVT dari debu dan kotoran. Sebab debu dan kotoran yang menempel dapat mempengaruhi kinerja V-belt.

3. Perhatikan Masa Pakai

Lakukan pergantian V-Belt secara rutin sesuai ketentuan masa pakai dan jarak tempuh V-Belt motor Anda. Selain melakukan perawatan terhadap V-Belt motor Anda, sopanlah dalam berkendara. Hindarilah memutar gas secara mendadak agar speda motor Anda memiliki kecepatan yang lebih tinggi. Hal ini akan mempengearui masa tempuh V-Belt Anda.

Usahakan berkendara secara konstan dalam penarikan gas saat berkendara. Sebab V-Belt yang ditarik secara dadakan dalam berkendara terlalu sering akan memperpendek usia V-Belt motor Anda.  Tidak hanya itu, terlalu sering melakukan penarikan gas secara mendadak akan membuat bahan bakar Anda menjadi lebih boros dari biasanya.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
5 Penyebab Utama Yang Menyebabkan Bearing Cepat Rusak,Pahamilah!

5 Penyebab Utama Yang Menyebabkan Bearing Cepat Rusak,Pahamilah!

Salah satu komponen kendaraan bermotor yang tidak boleh luput perhatian dari pemilik yaitu bearing atau laher pada roda. Apabila komponen tersebut diabaikan, maka besi bulat berukuran kecil tersebut tidak akan berfungsi maksimal, dan yang akan terjadi putaran roda akan berat sebab gaya geseknya terhambat.

Bearing adalah salah satu komponen kendaraan yang berfungsi untuk menghubungkan antara dua bagian komponen dalam gerakan linear ataupun perputaran, sehingga kedua komponen tersebut akan bergerak dengan gaya gesek maksimal.

Related image

Pada dasarnya fungsi bearing ini yaitu untuk menjaga supaya poros ban atau as roda tidak langsung bergesekan dengan roda. Komponen ini didesain minim friksi, sehingga sewaktu roda berputar dapat terjaga stabil. Untuk bearing yang salah satu sisinya terbuka sebaiknya diberi pelumas agar awet serta tidak mudah rusak. Terlebih apabila sedang musim hujan, pelumas tersebut berfungsi untuk mencegah rembesan air hujan supaya tidak masuk ke celah-celah pelor yang mana bisa menyebabkan karat.

Setidaknya terdapat 5 penyebab utama yang paling sering yang ditemui tentang kerusakan pada bearing. berikut penybab nya.

1. Air

Air menjadi biang kerusakan apabila sudah masuk ke dalam bearing. Air yang terjebak di dalam bearing itu akan bercampur dengan grease. Percampuran grease dan air  menyebabkan rusaknya daya lumas pada grease atau gemuk. Gesekan tersebut menimbulkan panas dan semakin gesekan menjadi lebih besar. Jika dibiarkan tak hanya bearing saja yang rusak, namun perangkat pada roda pun akan terimbas dan rusak. Waspadai saat melintas genangan air yang relatif dalam.

2. Suspensi

Suspensi yang sudah tidak sehat atau malah sudah rusak berimbas pada kerataan permukaan ban. Akibatnya, ban habis tidak merata dan permukaannya benjol-benjol. Kondisi benjol-benjol ini lambat laun berpengaruh pula pada kondisi bearing. Kondisi ban benjol dengan tersebut menimbulkan vibrasi tambahan sehingga secara langsung ataupun tidak langsung akan terdistribusi pula ke bearing. Akibatnya bearing pun menerima tekanan yang lebih besar dari kondisi normal. Walau tidak akan berpengaruh secara langsung, namun kondisi ini akan membuat bearing lebih cepat rusak.

3. Grease

Grease atau yang umum dikenal sebagai gemuk, merupakan media  yang menentukan mati hidupnya pelumasan. Kualitas grease yang jelek tentu akan membawa dampak pada kinerja dan kondisi suatu bearing. Panas tetap saja terjadi walau ada pelumasan. Kualitas grease menentukan ketahanannya pada temperatur. Semakin baik kualitasnya maka grease semakin tahan akan panas dan sulit untuk berubah menjadi cair. Kondisi inilah yang menjadikan bearing kehilangan pelumasannya dan kemudian rusak. Gunakan grease dari merek yang sudah terbukti kualitasnya

4. Ban dan Pelek

Ban dengan ukuran yang lebih besar merupakan godaan tersendiri bagi mobil untuk meng-upgrade penampilan. Sayangnya, pemekaran ukuran ban ini seiring dengan mekarnya bobot ban dan pelek. Beban yang diterima oleh bearing akan menjadi lebih besar, sehingga jika dibandingkan dengan pemakaian ban ukuran standar, bearing mengalami beban yang lebih besar pula.

5. Jalan rusak

Permukaan jalanan rata memberikan gerakan energi lebih lembut pada kendaraan yang melaju di atasnya, sehingga akan dengan smooth mendisribusikan bobot kendaraan secara merata pada ke empat rodanya. Walaupun kendaraan dipaksa untuk menikung tajam sekalipun, pergerakan energi yang ada akan lebih lembut tersebar secara merata pada tiap sisi bannya. Berbeda dengan kondisi jalanan yang rusak. Dalam kondisi jalanan memble gerakan energi akan sangat fluktuatif dan terjadi secara mendadak. Distribusi bobot pada kendaraan akan terjadi lebih agresif dan tidak teratur sehingga mengakibatkan bearing roda mengalami tekanan yang lebih besar pada akhirnya. Bisa ditebak, akibatnya bearing lebih cepat rusak

Dari Penjalasan di atas dapat disimpulkan bahwa proses perawatan bearing tidaklah mudah. namun ada banyak faktor yang mempengaruhi jenis bearing tersebut sehingga menjadi tahan lama dan tidak cepat rusak. Kami anugerah jaya bearing distributor bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Spare Part atau bearing yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan Spare Part berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Spare Part akan terpenuhi. Beli rantai di anugerah jaya bearing saja, karena kami adalah ahlinya.

Itulah tips yang dapat kami jelaskan guna untuk memberikan informasi sekaligus wawasan, kualitas dan mutu. namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Bearing, Spare Part, Roller Chain anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]