Prosedur Pemasangan Oil Seal, Sudah Tau?!

Prosedur Pemasangan Oil Seal, Sudah Tau?!

Untuk memperhalus pengoperasian dan mengurangi keausan, hampir semua gear dan bearing memerlukan pelumasan yang terus menerus. Maka untuk menjaga keberadaan  pelumas di sekeliling komponen-komponen yang bergerak dan menjaga agar cairan pelumas tersebut jangan sampai keluar dan menjaga agar kotoran dan debu jangan masuk ke sistem maka diperlukan seal.

Fungsi dari seal yaitu menjaga kebocoran pelumas (lubrikasi), menjaga kotoran dan material lain masuk ke sistem, memberikan batasan cairan supaya tidak tercampur, lebih fleksibel terhadap komponen yang bergerak dan tidak bocor, melapisi permukaan yang tidak rata, dan agar komponen tidak cepat rusak.

Cara memasang seal oil yang benar dapat mencegah terjadinya kebocoran akibat kesalahan dalam proses pemasangan, berikut ini beberapa langkah yang harus diikuti dalam proses pemasangan oil agar tidak terjadi kerusakan pada oil seal yang dapat menyebabkan kebocoran.

Prosedur pemasangan seal adalah sebagai berikut :

Pemasangan seal yang normal (benar), yaitu ketika udara berada dibelakang arah tekanan oil. Sedangkan pada gambar selanjutnya ditunjukan bahwa oli mengalir keluar kearah udara karena oil seal dipasang terbalik (salah).

Posisi Seal

1. Pastikan bahwa permukaan shaft yang akan kontak dengan seal terbebas dari karat dan scratch.
2. Berikan adhesive atau sealant pada bagian press fit dari oil seal. Untuk housing yang terbuat dari cast iron harus digunakan pipe sealant untuk mencegah kebocoran.
3. Pasang seal dengan main lip menghadap ke sisi oli (hydraulic side). Untuk mencegah scratch pada outer plate seal, ujung dari tempat masuknya seal agar di camper. Karena scratch pada plate seal dapat menyebabkan kebocoran.
4. Lakukan pemasangan seal dengan cara press fit menggunakan tools yang sesuai. Misalkan alat press.

Pemasangan Seal

Sumber : mikirbae

Pemasangan Seal dengan Press

1. Bila tidak memungkinkan untuk di-press, dapat menggunakan strike plate sebagai tum
2. Perhatikan pada saat pemasangan oil seal tidak boleh miring dan tidak boleh dipukul langsung.
3. Berikan grease secukupnya (jangan berlebihan) pada daerah lip setelah pemasangan, atau sebelum dipasang shaftnya untuk mencegah gesekan kering saat shaft mulai berputar.

4. Untuk Lip Seal yang materialnya terbuat dari Teflon, saat pemasangannya tidak boleh diberi oli atau grease (harus kering). Untuk Lip seal yang terbuat dari Teflon biasanya diberi pelindung plastic, dan pelindung plastic tersebut boleh dilepas hanya pada saat pemasangan, agar selama penyimpanan bagian Lip dari seal tersebut terlindungi.

Pemakaian seal dari bahan tertentu disesuaikan tipe perapatannya. Pada mesin, ada 2 jenis perapat, yaitu perapatan statis dan perapatan dinamis.Tipe perapatan statis (static seal) digunakan pada komponen yang tidak bergerak. Tipe perapatan dinamis, adalah gasket yang digunakan sebagai bahan perapat diantara kedua benda yang salah satu atau keduanya saling bergerak.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Cara Mengganti Seal Oli Dengan Baik Dan Benar!

Cara Mengganti Seal Oli Dengan Baik Dan Benar!

Sebuah mesin terdapat sistem pelumasan, dimana pelumas atau oli berfungsi untuk memberikan perlindungan terhadap komponen yang saling bergesekan agar tidak aus. Penting bagi para pengendara sekaligus pemilik mobil untuk selalu menjaga dan memeriksa baik kualitas dan kuantitas oli. Selama pemakaian normal jumlah oli akan sedikit sekali berkurang, tetapi jika terjadi kebocoran tentu saja oli akan berkurang dengan cepat dan drastis, salah satu kebocoran yang sering terjadi adalah kebocoran pada seal oli. Seal oli memiliki peran sebagai perapat untuk menjaga oli agar tidak keluar,  seal  yang umum terdapat di mesin ialah berada pada posisi crankshaft dan camshaft.

Seal oli berbentuk bulat dan terbuat dari bahan semacam karet yang kuat dengan bagian dalamnya terdapat pegas melingkar yang berfungsi untuk menjaga kerapatan seal dengan logam. Mengingat sealini terbuat dari bahan karet, seiring berjalannya waktu jika komponen satu ini selalu terkena panas tentu saja sifat elastisitasnya akan berkurang bahkan hilang dan berubah menjadi kaku sehingga rentan mengalami kebocoran, tetapi ada juga kasus dimana setelah penggantian seal oli, tidak berselang lama bocor kembali terjadi, hal ini dikarenakan pemasangan seal yang salah. Untuk mengatasi permasalahan di atas, akan memberikan cara untuk melepas dan mengganti seal oli dengan baik dan benar. Simak ulasan berikut ini :

Cara Melepas Seal Oli

Pada umumnya, seal oli dapat dibuka menggunakan obeng atau alat pengungkit lainnya yang aman dan tidak merusak komponen lain, tetapi ada juga seal yang berada di posisi kedalaman dimana cara membukanya harus menggunakan  puller oil seal remover yaitu alat yang digunakan untuk menarik sealkeluar dengan aman sesuai prosedur. Jika Anda melakukan aktivitas satu ini menggunakan obeng, sebaiknya lapisi obeng dengan menggunakan solatip agar tidak menggores komponen lain ketika mengungkit. Jika menggunakan alat khusus lain, perhatikan kesesuaian ukuran alat dengan kuran sealyang akan dilepas.

Image result for cara pasang oil seal

Cara Memasang Seal Oli

Jika proses melepas seal oli terbilang cukup mudah, berbeda dengan proses memasang seal oli, penting bagi Anda untuk berhati-hati karena terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika pemasangan, diantaranya ialah :

1. Periksa keausan
Hal pertama yang perlu diperhatikan ialah periksa dan lihat apakah shaft tidak mengalami keuasan ketika ingin memasang seal. Jika terdapat keuasan biasanya akan terlihat dengan tanda ada sedikit guratan melingkar di bekas posisi seal yang lama. Jika terdapat keausan sebelum Anda memasangseal yang baru, Anda dapat melepas pegas pada seal bar yang berbentuk lingkaran dan lepas sambungannya dengan cara diputar seperti ulir biasa sehingga setelah dilepas bentuknya memanjang, potong sedikit sekitar 1-2 mm pada ujung yang rata (ujung pegas berbeda satu lancip dan satu rata) kemudian kembali pasang. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga tingkat kerapatan seal, tetapi jika shaft berada dalam kodisi normal, Anda tidak perlu melakukan hal tersebut.

2. Posisi luar dalam
Saat pemasangan, Anda juga perlu perhatikan bagian luar dan dalam. Bagian yang cengkung merupakan bagian dalam, artinya bagian ini yang menghadap ke mesin, sedangkan bagian luar yang rata menghadap ke Anda (pemasang). Posisi pemasangan seal yang tidak tepat atau terbalik dapat menimbulkan kebocoran hanya dalam waktu satu minggu saja.

3. Presisi dan rata
Selain posisi, hal penting yang perlu Anda perhatikan dalam pemasangan seal oli ialah presisi dan kerataan. Pastikan saat pemasangan, posisi seal harus benar-benar rata, hal ini tentu mengharuskan Anda untuk lebih teliti dan berhati-hati karena pemasangan tidak boleh terlalu dalam. Pemasangan seal dilakukan dengan cara dipukul perlahan-lahan, Anda juga harus perhatikan alat yang digunakan, jika Anda menggunakan palu sebaiknya gunakan palu plastik atau gunakan alat khusus lain yang dapat memasang seal oli agar presisi dan aman. Lakukan pemasangan dengan menyelaraskan ukuran lingkaran seal lalu pukul perlahan-lahan sampai posisinya tepat. Sebelum pemasangan seal ini, Anda juga dapat memberi sedikit lapisan oli atau rubber grease pada permukaan dalam seal oli.

Selain cara pemasangan yang tepat, penting bagi Anda untuk memperhatikan kualitas seal oli. Untuk mendapatkan seal oli yang berkualitas Anda bisa mendapatkannya dengan mengunjungi situs anugerah jaya bearing.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Penjelasan Oil Seal, Sudah Pada Tau?

Penjelasan Oil Seal, Sudah Pada Tau?

Pengertian sederhana dari oil seal adalah komponen pada suatu mesin yang berfungsi menyekat pelumas. Pelumas digunakan pada tempat-tempat dimana terjadi gesekan pada bagian mesin untuk memastikan pergerakkannya menjadi halus dan umurnya menjadi panjang, dan oil seal digunakan untuk mencegah terjadinya kebocoran pelumas yang lewat melalui “bearing clearance” pada bagian yang bergerak tersebut.

Lebih lanjut dalam hubungannya dengan tehnik mesin, oil seal selain dipakai untuk mencegah kebocoran pelumas, juga dapat dipakai untuk mencegah kebocoran air (water), chemical, juga baik untuk mencegah debu atau kotoran masuk kedalam mesin. Oil seal dapat digunakan untuk melakukan fungsi tersebut sekaligus. O-ring, lip packing, gland, dan mekanikal seal lainnya fungsinya sama seperti oil seal seperti ditunjukan pada gambar dibawah ini. Oil seal sebagian besar sering dipakai untuk aplikasi shaft yang berputar.

Benda ini terbuat dari karet. Berbentuk bulat dan mempunyai sisi berbentuk kotak, oil seal mayoritas mempunyai warna hitam. Mungkin benda ini sudah tidak asing bagi kita yang sering mengunjungi bengkel-bengkel motor/mobil. Oil seal mempunyai bentuk yang kecil, meskipun begitu tetapi oil seal mempunyai berbagai ukuran.

Ukuran-ukuran oil seal ada berbagai macam dari yang berukuran 12 mm (diameternya) sampai berukuran 70 mm. Oil seal juga ada yang mempunyai perbedaan contohnya saja oil seal murni yaitu oil seal yang berbentuk dari karet semua bagiannya, sedangkan oil seal N.O.K. yaitu oil seal yang terbentuk dari karet dan didalam karet tersebut ditambahkan besi bulat, jadi besi tersebut terbungkus oleh karet.

Related image

Di industri, oil seal tergabung dalam kelompok hidrolik. Di industri tempat penyimpanan suku cadang dikelompokkan menjadi beberapa kelompok, kelompok tersebut adalah Mekanik, Hidrolik, Elektrik, Pneumatik, dan Plant Servis. Terlepas dari itu semua meskipun oil seal mempunyai bentuk yang tidak begitu besar tetapi benda ini sangat penting karena banyak dipakai oleh maintenance untuk membetulkan mesin.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Indikasi Rusaknya Transmisi Dan Solusinya!!

Indikasi Rusaknya Transmisi Dan Solusinya!!

Sistem transmisi pada mobil terbagi menjadi dua macam, manual dan otomatis. Fungsi transmisi sebagai penghubung tenaga mesin ke roda agar mobil dapat bergerak maju ataupun mundur. Dua jenis transmisi ini masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya, namun keduanya juga dapat mengalami kendala dan kerusakan yang bisa terjadi kapan dan dimana pun. Kerusakan pada transmisi biasa terjadi akibat usia pakai atau karena pemakaian yang tidak baik dan benar. Perbaikan transmisi manual umumnya tidak serumit dengan transmisi otomatis.

Respon Terlambat

Apa maksudnya dengan respon terlambat? Artinya bila saat kita menginjak pedal gas tapi mobil tidak langsung melaju dengan cepat namun hanya mengeluarkan suara yang menderu, itu salah satu indikasi pelat koplingnya sudah tipis. Solusinya mesti mengganti pelat kopling dengan segera mungkin, karena bila dibiarkan akan menyebabkan kerusakan yang lebih parah.

Image result for Rusaknya Transmisi

Bocornya Cairan Transmisi

Masalah ini harus dicek secara teliti. Bocornya cairan pada transmisi menandakan adanya kerusakan di bagian dalam. Mesti segera diperbaiki dan sebaiknya minta bantuan bengkel yang lebih mengerti karena rumit dan harus membuka transmisi

Bau Hangus Terbakar

Kalau bau hangus terbakar, hal ini disebabkan terjadinya overheating yang dialami transmisi, yang mana membutuhkan cairan pelumas guna membantu dan menstabilkan suhu komponen transmisi. Periksalah cairan transmisi bila ada kebocoran, perbaiki segera lalu isi kembali cairan dengan ukuran yang sesuai.

Susah Pindah Gigi

Masalah ini memang sering dialami oleh transmisi manual, penyebabnya dikarenakan terjadinya masalah pada tuas penghubung dengan withdraw lever yang komponen koplingnya sudah aus dan sudah pasti harus diganti dengan yang baru.

Gigi Sering Slip

Yang dimaksud dengan gigi slip, waktu mobil sedang berjalan dengan posisi misal gigi satu tiba-tiba berubah sendiri ke posisi netral. “Kalau ditanya berbahaya, tidak bisa dibilang iya, bisa juga tidak, karena tergantung dengan seberapa cepatnya mobil berjalan dan kondisi jalanan saat itu sedang ramai atau tidak. Karena pada saat kita mengalami gigi slip, maka roda akan kehilangan daya cengkramnya ke aspal jalan,” kata Nana.

Jadi bila sering mengalami gigi slip segeralah periksa kendaraan Anda ke bengkel.

Itu sedikit informasi untuk mengetahui terjadinya kerusakan pada transmisi manual pada mobil. Bila hal-hal macam diatas masih kita biarkan saja terus menerus dapat mengakibatkan bahaya yang dapat mengacam keselamatan jiwa kita. Jadi lakukanlah perawatan berkala terhadap mobil Anda.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Cara Memperbaiki Karet Fan Belt Yang Berisik!

Cara Memperbaiki Karet Fan Belt Yang Berisik!

mungkin baru-baru ini anda sering mendengar karet fan belt mobil anda bunyi ??memang hal ini biasa terjadi pada kendaraan atau mobil keluaran tahun lama, jika anda memiliki obil yang usianya sudah lebih dari 10 tahun pasti pernah merasakan hal ini, dan bunyi dari karet fan belt ini sangatlah menganggu karena kerap mengundang perhatian orang-orang yang ada di sekitar anda karena bunyi yang ditimbulkan, maka dari itu kami disini akan membahas cara memperbaiki karet fan belt agar mobil anda kembali senyap tidak ada bunyi-bunyi yang menganggu

komponen karet fan belt ini terbuat dari karet imitasi dan juga tali baja yang kuat, dan karet fan belt ini memiliki fungsi untuk memutar berbagai macam komponen mesin, mulai dari alternator sampai dengan pompa oli pada mobil, jadi kalau karet fan belt lepas atau putus sudah bisa dipastikan kalau mobil anda tidak akan bisa melaju, memang fan belt ini juga sama seperti komponen lain yang memiliki batasan waktu terntentu dan harus diganti dengan yang baru, karet fan belt ini memiliki posisi di bagian luar walaupun tertutup oleh kap mesin namun debu-debu atau air hujan masih tetap bisa masuk dari bagian bawah mesin sehingga membuat karet fanbelt ini bisa saja keropos

Image result for cara memperbaiki fan belt mobil

tanda dari karet fan belt sudah tidak bisa bekerja dengan baik adalah timbulnya bunyi, mungkin bunyi inilah yang terdengar di mobil anda saat ini, bunyi ini timbul karena adanya komponen yang selip karena karet sudah tidak bisa memutar pulley dengan baik seperti seharusnya, selain selip pulley yang kering juga bisa menimbulkan suara yang cukup menggangu, pulley ini bisa menjadi kering karena terkiis atau adanya kotoran sehingga sudah tidak presisi lagi

Cara Memperbaiki Karet Fan belt

Cara untuk menghilangkan decitannya adalah dengan cara merawat fan belt ddengan baik, anda bisa membeli cairan khusus untuk fan belt yang bisa anda dapatkan di toko dan melapisinya ke fan belt mobil anda, cairan ini bisa anda semprotkan ketika mesin mobil menyala dan fan belt berputar, anda bisa menyemprotkan beberapa kali namun anda jangan terlalu berlebihan dalma menyemprotnya karena ceceran cairan ini bisa membuat mesin anda kotor karena debu akan mudah menempel

Dan cara memperbaiki karet fan belt yang kedua adalah dengan mengoleskan lilin, anda bisa menempelkan lilin di sisi dalam wanbelt dengan hati-hati jangan sampai tangan anda terkena karet fan belt, namun jika anda tidak menemukan lilin anda juga bisa mengolesi fan belt anda dengan gemuk (grease ) yang bisa menjadi alternatif kedua setelah lilin, oleskan menggunakan kuas namun jangan terlalu banyak karena akan membuat fan belt selip

Nah dengan cara diatas anda bisa menghilangkan suara berisik yang ditimbulkan oleh fan belt mobil anda, namun jika cara-cara diatas sudah tidak mempan memang lebih baik anda mengganti karet fan belt anda dengan yang baru, agar anda bisa menghilangkan suara-suara yang kurang nyaman.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Cara Menghilangkan Bunyi Decitan Pada Fanbelt Mobil!

Cara Menghilangkan Bunyi Decitan Pada Fanbelt Mobil!

Tali kipas dengan nama lain V belt atau fanbelt merupakan salah satu komponen mobil yang memegang peranan penting terhadap kendaraan. Fanbelt memiliki fungsi untuk mentransfer tenaga dari poros engkol mesin berupa crankshaft atau  kruk as menuju ke poros puli penggerak yang membutuhkan seperti pulley AC, pulley alternator, pulley water pump dan lain sebagainya.

Ketika mengendarai mobil, mungkin Anda pernah mengalami hal yang menganggu pendengaran dimana terdengarnya bunyi mencicit tali kipas atau fanbelt mobil. Tak hanya menganggu kenyamanan dalam berkendara karena rasa tidak nyamannya saat didengar, bunyi mencicit dari fanbelt tentu membuat pengendara menjadi khawatir apa yang akan terjadi pada komponen tersebut, seperti perasaan takut akan adanya masalah di bagian mesin mobil ataupun takut apabila  fanbelt putus sewaktu-waktu ketika Anda mengendari mobil di tengah jalan.

Bunyi yang terdengar dari komponen mobil apapun tentu perlu diwaspadai. Pasalnya sekecil apapun bunyi, Anda perlu melakukan pemeriksaan dan perbaikan sedini mungkin bagian apa dan mana saja yang perlu diperbaiki sehingga dikemudian hari masalahnya tidak akan menjadi besar.

kali ini akan membahas mengenai permasalahan yang membuat tali kipas atau fanbelt mesin mobil mengeluarkan bunyi yang menganggu beserta penanganan yang dapat Anda lakukan sendiri di rumah :

1. Kencangkan setelan tali kipas

Langkah pertama yang perlu Anda lakukan ialah mengencangkan tali kipas atau fanbelt mobil tersebut, pasalnya bunyi decitan tersebut dapat disebabkan oleh dua hal. Pertama ialah karena tali kipas atau fanbelt yang sudah kendur. Sedangkan yang kedua karena usia pemakaian komponen telah melampaui batas.

Untuk mengencangkan tali kipas, Anda dapat melakukannya dengan mudah. Pertama-tama Anda harus mencari baut penyetel yang biasanya terletak di bagian alternator. Untuk mengendurkan penyetel tersebut, Anda memerlukan kunci ring 12 atau yang sesuai. Lakukan cara pengendurkan dengan mencongkel bagian alternator menggunakan besi panjang. Cobalah tekan tali kipas tersebut, kencangkan kembali sesuai aturan setelah proses selesai.

2. Menaburkan bedak pada fanbelt / tali kipas

Tahukah Anda bahwa bedak yang umumnya digunakan untuk menjaga kelembaban bayi ternyata memiliki kegunaan untuk mengatasi keadaan darurat seperti tali kipas mobil yang mengeluarkan suara mencicit. Anda dapat menaburkan bedak tersebut ke seluruh permukaan dalam tali kipas secara merata. Setelah selesai, tutup kembali kap mesin dan lakukan starter mobil. Jika masih terdengar bunyi tersebut, matikan mesin kemudian buka kembali kap mesin dan taburkan bedak kembali ke area yang sama sampai bunyinya menghilang.

3. Memberikan grease atau gemuk ke permukaan dalam tali kipas

Langkah mudah lain yang dapat Anda lakukan untuk menghilangkan suara mencicit di bagian tali kipas mesin mobil selanjutnya ialah dengan memberikan pelumas berupa grease / gemuk / stempet ke bagian permukaan dalam fanbelt atau tali kipas. Anda hanya perlu melumasi cukup seujung jari saja, setelah itu coba hidupkan mesin mobil. Namun, cara ini bisa Anda jadikan sebagai alternatif terakhir karena pemberian grease sebenarnya tidak disarankan karena dapat membuat tali kipas sedikit mudah slip yang dapat mempengaruhi pengonsumsian bahan bakar mobil.

4. Mengganti tali kipas lama dengan yang baru

Apabila Anda telah melakukan cara di atas namun suara decitan dari fanbelt masih saja terdengar atau belum berhasil, sebaiknya jangan terlalu dipaksakan. Penting bagi Anda untuk segera melakukan penggantian fanbelt yang lama dengan komponen yang baru. Pastikan Anda memilih fanbelt yang tepat atau sesuai dengan spesifikasi kendaraan Anda dan posisi fanbelt telah terpasang dengan benar pada tempatnya. Terdapat banyak pemilik mobil yang mengukur tali fanbelt dengan menyamakan panjangnya, padahal cara tersebut tidaklah benar sebab tali kipas atau fanbelt yang usang sudah tidak elastis lagi dan tentunya akan kendur atau memanjang.

bagi Anda yang membutuhkan komponen fanbelt yang baru baik bertaraf genuineataupun aftermarket, jangan ragu untuk kunjungi situs anugerah jaya bearing  sekarang juga, karena kami menyediakan berbagai kebutuhan suku cadang dengan kualitas terbaik dan harga yang menarik.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Telat Mengganti Timming Belt, Tanggung Resiko-Nya!

Telat Mengganti Timming Belt, Tanggung Resiko-Nya!

Setelah mengetahui tanda-tanda timing belt sudah harus diganti, sebaiknya kita segera mengecek kondisi timing belt. Karena jika ternyata kondisinya sudah harus diganti namun kita tidak mengetahuinya, resiko terhadap mesin sangatlah fatal. Letaknya yang berada didalam mesin memang menuntut kita untuk lebih peduli lagi terhadap komponen yang satu ini. Karena kadang komponen yang tidak terjangkau oleh visual kita, membuat kita lupa akan keberadaannya, lupa disini bukan karena kita acuh tapi karena tidak terlihat oleh mata.

Untuk itu kita harus lebih peka lagi terhadap komponen-komponen yang keberadaannya diluar jangkauan. Telat mengganti resiko besar sudah menanti, kita dituntut harus waspada dan melakukan pergantian tepat waktu agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Seperti yang telah kita ketahui, peran timing belt pada mesin sangatlah vital karena benda inilah yang bertugas mengatur buka tutup klep secara tepat dan teratur agar mesin bekerja dengan normal. Bayangkan bila sampai timing belt putus disaat mesin sedang bekerja maka bisa dipastikan adanya tabrakan pada komponen. Berikut resiko-resiko yang akan terjadi bila telat mengganti timing belt :

Image result for timing belt putus

Bila Timing Belt Kendur:

  1. Mengganggu performa mesin
  2. Resiko terlambatnya buka tutup klep
  3. Jika sampai copot berbahaya terhadap mesin

Bila Timing Belt Putus:

1. Klep mesin bengkok, Walaupun tidak sampai patah, namun harus tetap dilakukan pergantian dan harus turun mesin
2. Pelatuk klep mesin hancur, Hal ini dikarenakan piston pembakaran menabrak klep yang sedang terbuka.
3. Mesin mati mendadak, Walau tidak terjadi tabrakan antar komponen, ketika timing belt putus maka mesin akan mati karena kegiatan mesin terhenti. Hal ini tentu membahayakan bagi pengemudi terutama saat sedang melaju cukup kencang.
4. Mesin mati total, Inilah yang paling parah karena selain mesin mati, komponen yang berada didalamnya juga hancur karena saling bertabrakan.

Dampak yang ditimbulkan bila telat mengganti timing belt sangat mengerikan, selain biaya yang dikeluarkan akan sangat besar, keselamatan pengemudi juga dipertaruhkan. Untuk itu selalu cek kondisi timing belt secara berkala, sesuaikan dengan jadwal ketika anda melakukan servis rutin. Gantilah segera bila memang sudah waktunya harus diganti jangan ditunda-tunda dengan alasan apapun,

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Timming Belt Mobil Putus? Selidik Penyebab-Nya Dan Bahaya-Nya!

Timming Belt Mobil Putus? Selidik Penyebab-Nya Dan Bahaya-Nya!

Timing Belt merupakan salah satu media untuk menggerakkan Noken AS yang berada di silinder head. Penggunaan Timing Belt memiliki keuntungan yang salah satunya adalah membuat mesin lebih senyap. Tapi kelemahan dari Timing Belt adalah Rawan putus. dan ketika putus bisa membawa efek domino kepada komponen lain dimesin.

Related image

Kerusakan akibat Timing Belt Putus

Yang paling merasakan akibat langsung dari putusnya Timing Belat adalah Katup. Saat Timing Belt putus beberapa katup dalam silinder mungkin masih berada pada posisi membuka.Saat bersamaan piston tetap bergerak sesuai urutan kerjanya dan ketika piston sampai di TMA dia akan bertumbukan dengan klep yang masih membuka.

Hasil tumbukan klep dengan piston akan merembet ke pelatuk klep (burung-burung) dan yang paling parah berdampak ke stang seher yang menjadi bengkok.Oleh karena itu, pengguna mobil yang menggunakan Timing Belt sebagai sistem penggerak Noken As pada mesinnya, perlu melakukan inspeksi rutin terhadap kondisi Timing Belt

1. Pemasangan yang kurang tepat

Timing Belt dipasang muter-muter melewati gear di Poros engkol, menuju Gear di As poros Kem, lalu melewati Tensioner. Dibeberapa mesin, Timing belt juga dapat tugas tambahan untuk memutar Oil Pump atau Water Pump.Kekencangan Timing belt bisa diatur melalui Tensioner. Pemasangan yang terlalu kencang akan membuatnya umurnya singkat karena terlalu tegang. Sedangkan jika terlalu longgar juga bisa membuat gigi Timing Belt cepat aus karena gesekan Atau gigi timing belt bisa lompat sehingga beresiko piston membentur katup karena posisi TOP-nya berubah

2. Rembesan Oli

Timing Belt bekerja ideal dalam kondisi kering, Itulah salah satu perbedaannya dengan Timing Chain dan Timing Gear. Ketika ada oli yang menempel padanya maka timing belt bisa menjadi keras dan getas sehingga umur Timing Belt menjadi lebih singkat. Rembesan oli bisa datang dari seal poros engkol, seal noken as atau seal oli pump yang sudah lemah dan tidak bisa menahan tekanan oli mesin.

3. Faktor Umur

Faktor “Usia” menjadi salah satu penyebab utama Timing Belt putus. Setiap komponen mobil didesain dan di buat dengan daya dan upaya semaksimal mungkin namun tetap saja ada batasan umur pakainya.

Timing Belt biasanya memiliki masa pakai antara 50.000 – 100-000 KM tergantung jenis kendaraan. Patokan jarak tentu tidak bisa menjadi ketentuan utama, karena mobil yang menempuh jarak 1 KM tapi muacet sampai 3 Jam sama saja dengan jarak tempuh 5 KM.

Di beberapa type mobil seperti Inoiva yang menggunakan mesin Diesel berteknologi Commonrail, terdapat indikator berupa lampu untuk mengabarkan kepada pemilik kendaraan bahwa Timing Belt.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Mengetahui Resiko Timing Belt Putus! Sudah Tau?!

Mengetahui Resiko Timing Belt Putus! Sudah Tau?!

Dampak timing belt putus atau resiko timing belt putus pada mesin mobil yang masih menggunakan timing belt pada mekanisme timing mesin. Apa itu timing belt? Timing belt adalah belt untuk timing mesin yang menghubungkan kruk as dan mekanisme klep.

Ciri-ciri timing belt putus atau tanda timing belt putus adalah:
1. Mesin mati mendadak saat jalan dan tidak bisa hidup lagi
2. Untuk kendaraan yang masih menggunakan distributor, selain mesin mati mendadak saat jalan juga tidak keluar api dari busi karena distributor tidak berputar akibat timing belt yang memutar noken as tersebut putus.

Dampak atau resiko timing belt putus terhadap mesin mobil adalah:

1. Klep mesin bengkok
2. Piston rusak karena terjadi tabrakan dengan klepMesin mati mendadak saat jalan dan tidak bisa hidup lagi
3. Pada kendaraan tertentu jika timing belt putus hanya akan menyebabkan mesin tidak bisa hidup tanpa terjadi tabrakan antara klep dan piston, hal ini tergantung dari konstruksi bagian atas pada piston.

Image result for timing belt putus

Tips Mencegah Timing Belt Putus atau Cara Merawat Timing Belt Mobil
Tidak ada cara khusus bagaimana cara merawat timing belt mobil, karena letak timing belt berada didalam mesin, tetapi biasanya untuk merawat timing belt adalah dengan melihat kondisi dan kilometer tempuh kendaraan.

Berikut adalah beberapa tips mencegah timing belt putus pada mesin mobil, yaitu:
1. Lihat pada manual kendaraan masing-masing berapa kilometer maksimal timing belt harus diganti, ada yang 50 ribu km, 80 ribu km, ada yang 150 ribu km.
2. Biasanya oleh bengkel setiap kali sehabis mengganti timing belt, pada cover timing belt ditulis berapa kilometer lagi harus ganti timing belt. Atau seperti contoh pada Toyota Harrier dari pabrik sudah ada label pada cover timing belt agar penggantian timing belt setelah 100 ribu km.
3. Atau lihat lampu indikator timing belt pada panel spido, jika sudah menyala berarti sudah waktunya mengganti timing belt.
4. Dengan mengganti piston yang memiliki konstruksi jika terjadi timing belt putus atau rusak tidak sampai merusak mesin. Semoga berguna.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Selektor Aksesori Untuk Sleeves Dan Poros!

Selektor Aksesori Untuk Sleeves Dan Poros!

Selongsong adaptor adalah komponen yang paling umum digunakan untuk mencari bantalan dengan lubang runcing ke kursi silinder karena dapat digunakan pada:

1. Poros Polos

2. Poros Melangkah

mudah dipasang dan tidak memerlukan lokasi tambahan di poros:

1. Ketika digunakan pada poros polos, bantalan dapat ditemukan pada posisi apa pun pada poros.

2. Ketika digunakan pada poros yang diinjak bersama dengan cincin spacer berbentuk-L, bantalan dapat diposisikan secara akurat secara aksial, sehingga memudahkan pemasangan dan pelepasan bantalan.

Alat SKF dan Selektor Aksesori digunakan untuk memilih alat dan aksesori yang benar saat memasang bantalan rol bulat SKF, bantalan rol toroidal CARB, dan bantalan bola menyelaraskan SKF sendiri pada lengan dan poros meruncing. Pemilih dapat menghemat banyak waktu dalam memilih alat dan aksesori yang diperlukan karena semua informasi ada di satu tempat. Selanjutnya.

Image result for sleeve adapter

Selektor dapat digunakan untuk bantalan yang dipasang bersama pengukur peraba atau dengan Metode Drive-up SKF. Selongsong yang disukai menurut katalog Rolling Bearing ditampilkan sebagai nilai default, tetapi selongsong lain juga dapat dipilih.

Dengan hanya memilih kombinasi bantalan dan tempat duduk, program memilih alat dan aksesori yang tepat untuk memungkinkan bantalan dipasang dan diturunkan termasuk:

1. Mur hidrolik HMV

2. Opsi pompa untuk mur HMV, baik untuk pengukur feeler dan Metode Drive-up SKF

3. Opsi pompa untuk pemasangan menggunakan metode injeksi oli

4. Diperlukan pipa ekstensi untuk memungkinkan penggunaan Metode Injeksi Minyak SKF

5. Lock nut and washer

6. Mur pengunci dan mesin cuci

7. Jenis kunci pas untuk mengencangkan perangkat pengunci

Selain itu, program ini dapat menghasilkan PDF yang menunjukkan alat dan aksesori yang diperlukan, serta skrip teks biasa yang dapat disalin dan ditempelkan ke email, misalnya.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]