Tipe Tipe Kerusakan Pada Bearing!

Tipe Tipe Kerusakan Pada Bearing!

Setiap bearing memiliki batas usia pakai optimal yang bisa dikalkulasi. Namin pada aplikasi nya tidak semua bearin gmampu mencapai usia pakau optimal nya. Sebagaian besar mengalami kerusakan dalam waktu yang relatif singkat dan Pemeriksaan bearing dengan teliti dan hati-hati akan menunjukkan sebab-sebab kenapa bearing tersebut rusak. Berikut ini adalah sebab-sebab kerusakan bearing dan bagaimana mengenalinya.

Image result for tipe kerusakan pada bearing

16 % Teknik Pemasangan Yang Kurang Benar

Kerusakan dini bearing yang disebabkan oleh faktor pemasangan, pada umumnya terjadi akibat tidak tersedianya peralatan kerja yang tepat untuk mendukung pemasangan. Akibatnya mekanik di lapangan memasang bearing dengan cara yang sangat kasar. SKF dapat merekomendasikan teknik & peralatan yang tepat untuk pemasangan bearing.

36 % Pelumasan Yang Kurang Tepat

Umumnya ada beberapa hal yang mengakibatkan kesalahan dalam hal pelumasan, seperti: jenis pelumas yang tidak tepat, jumlah dan interval re-lubrikasi yang kurang benar, mutu pelumas, serta penanganan pelumas yang salah sehingga mengakibatkan kontaminasi. Untuk itu pastikan anda mendapat informasi yang benar dalam hal pelumasan melalui SKF.

14 % Kontaminasi

Bearing adalah komponen penting dalam suatu mesin. Mesin tidak bisa beroperasi secara efektif apabila terdapat kontaminasi benda asing seperti debu, kotoran, dan sebagainya.

34 % Kelelahan Produk

Mesin yang beroperasi dengan beban berlebih akan mempendek usia pakai bearing. Dengan senantiasa monitor kondisi mesin-mesin secara teratur & menggunakan alat monitoring yang tepat akan dapat menghindari un-schedule downtime.

Dari penjelasan diatas presentasi kerusakan tipe bearing berbeda beda dengan kata lain banyak faktor yang menentukan kerusakan pada bearing. atau secara singkat nya kerusakan bearing bisa terjadi karena hal ini juga, simak penjelasan nya:

Abrasi Masuknya kotoran dan pasir ke dalam bearing dapat menyebabkan keausan dini karena kotoran tersebut akan menyebabkan permukaan bearing menjadi kasar.

Kekurangan Pelumasan Timbulnya panas merupakan akibat kekurangan pelumasan. Panas menyebabkan perubahan warna pada permukaan bearing, roller dan ball. Pada plain bearing, kekurangan pelumasan akan mengakibatkan goresan, keausan berlebih dan akhirnya akan menyebabkan keseluruhan bagian bearing mengalami kerusakan. Sangatlah penting melakukan pelumasan pada pin dan bearing untuk meyakinkan tidak terjadi keausan.

Korosi Air dan uap akan menyebabkan korosi. Ini terlihat seperti bekas lubang atau karat. Penanganan yang ceroboh atau penyimpanan bearing yang tidak benar setelah pencucian dapat menyebabkan korosi pada permukaan. Bearing harus dilumasi dan dibungkus dengan kertas yang diberi oli meskipun untuk periode penyimpanan yang singkat.

Penyetelan yang Salah
Penyetelan yang dilakukan dapat: terlalu longgar, tepat atau terlalu kencang. Selalu mengacu pada spesifikasi pabrik pembuat untuk menentukan apakah bearing tersebut harus di pre load atau tidak. Bearing harus disetel dengan tepat karena jika tidak akan menyebabkan ball atau roller pecah dan permukaan bearing menjadi tergores. Penyetelan yang terlalu kencang Brinelling.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Cermati Kode Laher Biar Kruk As Tak Rompal!

Cermati Kode Laher Biar Kruk As Tak Rompal!

Bearing atau bantalan merupakan salah satu bagian dari elemen mesin yang memegang peranan cukup penting karena fungsi dari bantalan yaitu menumpu sebuah poros agar poros dapat berputar tanpa mengalami gesekan yang berlebihan. Bantalan harus cukup kuat untuk memungkinkan poros serta elemen mesin lainnya bekerja dengan baik. Bearing sangat sering kita temukan pada kehidupan sehari-hari tanpa kita sadari. Setiap benda berputar hampir semuanya menggunakan bearing.

Laher yang diperuntukkan dipasang di roda dengan laher mesin itu berbeda. Laher roda dan laher setang tidak memiliki kode C. Kode C hanya tertera pada laher mesin.

Image result for bearing c3

Meskipun dengan beberapa alasan laher berkode C juga digunakan untuk roda karena memiliki performa yang baik. Namun yang harus tetap dipertimbangkan yaitu, perhitungan faktor ekonomis dan peruntukannya. Laher C4 terkadang ditemui dipasang di roda motor drag bike. Nah, untuk keperluan harian, apakah hal seperti itu sewajarnya dilakukan?

Laher yang diperuntukkan dipasang di bagian dalam mesin harus punya daya tahan yang bagus menahan beban tekan, putar, dan panas yang tinggi. Sehingga diperlukan laher dengan clearance (celah kerenggangan) tertentu. Celah kerenggangan itu ditunjukkan dengan kode C. Yaitu C2 sampai C4, bahkan beberapa merek memproduksi laher C5. Terkadang orang salah mengira. Laher yang kocak disebabkan karena part tersebut sudah usang. Padahal tidak seperti itu. Kekocakan adalah hal normal sesuai dengan clearance yang ditetapkan sesuai standar produksi laher tersebut.

Image result for bearing c4

Sama seperti yang dilansir dari skf.com, semakin besar angka C berarti toleransi kerenggangan antar komponen laher makin besar pula. Laher C3 cocok diaplikasikan untuk mesin motor harian. Jika laher ini digoyang makan goncangannya atau kerenggangannya akan lebih terasa dibandingkan dengan goncangan laher C2. Motor dengan performa mesin tinggi sebaiknya menggunakan laher dengan kerenganggangan C5.

Mengapa demikian? Salah satu alasannya yaitu temperatur mesin berperfoma tinggi lebih panas dibandingkan dengan mesin motor harian. Saat digeber menembus torsi tinggi, suhu akan memuncak.  Mengakibatkan bola-bola memuai. Kerenggangan yang pas membuat bola-bola yang memuai itu tidak macet.

makanya jika Anda bermaksud melakukan bore up mesin jangan lupa mengganti lahernya pula.  Utamanya laher kruk as. Jika hal itu dilalaikan, laher berisiko mengalami pecah atau rompal. Satuan kerenggangan atau clearance adalah mikron. Satu mikron sama dengan 1/1000mm. Celah yang sangat kecil. Itulah sebabnya, kontaminan atau kotoran yang menyusup ke dalam laher bisa mengakibatkan kerusakan.

Kami Anugerah Jaya Bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Mengenal 5 Jenis Bearing Untuk Dunia Otomotif! Kenali Jenis-Nya!

Mengenal 5 Jenis Bearing Untuk Dunia Otomotif! Kenali Jenis-Nya!

Bearing adalah salah satu komponen yang biasanya sering kali kita jumpai di industri otomotif meskipun di industri non otomotif juga mengenal dengan yang namanya bearing namun penggunaannya sering atau lebih banyak dipakai di dunia otomotif baik itu otomotif roda dua maupun roda empat.

Fungsi dari bearing sangatlah penting guna meminimalkan gesekan antar dua bagian komponen yang bergerak sehingga perputarannya menjadi lebih lacar, halus dan yang pasti tidak akan merusak komponen yang lainnya.

Sebenarnya banyak sekali jenis dan varian bearing yang ada didunia ini, namun setidaknya ada 6 jenis bearing yang biasanya digunakan untuk automotive equipment yang patut untuk diketahui baik oleh seorang teknisi, konsumen ataupun distributor ( dalam hal ini toko ). Setidaknya kalian wajib mengetahui 6 jenis bearing yang biasanya dijual bebas dipasaran yang diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Roller Bearing

Sesuai dengan namanya yaitu roller bearing, desain dari bearing model ini menggunakan roller berbentuk silinder memanjang dimana kinerja dari bearing type ini mampu menumpu beban yang baik khususnya beban vertikal ataupun horisontal tergantung posisi bearing dipasang. Hal ini dikarenakan dalam desainnya yang memiliki roller berbentuk silinder memanjang, membuat titik tumpunya tidak hanya di satu titik seperti ball bearing, melainkan mengikuti bentuk rollernya ( lebar roller ) dengan memiliki kontak antar bagian luar bearing yang disebut dengan outer race, dan juga bagian dalam bearing yang disebut dengan inner race. Untuk varian dari roller bearing ini juga banyak yang salah satunya adalah needle bearing yang juga menggunakan roller silinder namun dengan diameter yang lebih kecil seperti jarum sehingga dinamakan needle ( jarum ) bearing.

2. Roller Thrust Bearing

Roller thrust bearing ini memiliki desain yang mirip dengan roller bearing, hanya saja posisinya sedikit berbeda. Roller thrust bearing ini juga mampu menahan beban yang lumayan berat dan biasanya dipakai pada gear set kendaraan seperti gearbox ataupun transmisi yang membutuhan rotating shaft dan house rotating shaft. Bahkan beberapa gigi flywheel pun juga menggunakan bearing jenis ini.

3. Tapered Roller Bearing

Nah kalau bearing yang satu ini paling sering kita temui pada kendaraan jadul seperti panther, kijang kapsul atau yang seumurannya, dan juga kendaraan angkutan berat / heavy duty seperti truk dan juga bus. Bearing ini biasa dipakai khususnya pada bagian poros roda mobil, dimana bearing jenis ini memiliki dua buah roller yang saling berseberangan alias dua arah yakni bagian luar dan bagian dalam. Karena bentuk bearing yang demikian maka bearing ini mampu menahan gaya tekan beban dari kedua arah tadi baik dari arah luar ataupun dari arah dalam sekaligus.

4. Ball Bearing

Bearing jenis ball atau ball bearing ini juga umum digunakan pada industri otomotif, anda bisa juga menemukan bearing jenis ini pada mesin dan juga peralatan rumah tangga lainnya. Ball bearing memiliki kinerja yang sangat sederhana yang memiliki gerakan putar yang sangat efektif sehingga bearing ini sangat sering sekali sigunakan khususnya dalam menahan beban putaran ( radial load ), atau beban tekan yang berasal dari samping. Walaupun memiliki kemampuan yang lumayan, bearing jenis ini tidak mampu menahan beban yang terlalu berat layaknya bearing model roller.

5. Ball Thrust Bearing

Kalau bearing yang satu ini memiliki kegunaan yang khusus sehingga bearing model ini juga diaplikasikan untuk kebutuhan yang khusus yang tidak umum seperti bearing yang sudah dijelaskan sebelumnya diatas. Bearing model ini hanya dipakai untuk poros yang membutuhkan putaran rendah dan juga tidak dapat dipakai untuk menahan beban radial load. Contoh pengaplikasiannya seperti pada meja makan yang bisa diputar putar, kursi yang dapat diputar dan berbagai hal lain sejenisnya.

Baca Juga : Penyabab Bearing Cepat Rusak

Dari penjelasan di atas bahwa dapat disimpulkan 6 Jenis Bearing Untuk Otomotif ini banyak jenis nya dan banyak juga di jual di pasaran. akan tetapi walaupun untuk di dapatkan dengan mudah tapi kita harus juga berhati-hati jika ingin membeli jenis bearing tersebut guna tidak tertipu dalam hal membeli bearing ini sehingga tidak terjadi nya kerugian. tentu saja ada distributor yang menjual bearing dengan kualitas serta mutu yang terjamin Bagi Anda yang ingin membeli bearing sebaiknya kunjungi anugerahjayabearing.com tempat jual bearing terlengkap.Tersedia harga bearing dengan pilihan jenis dan merek berkualitas yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda. silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Trik Melepas Laher Dengan Cepat! Sudah Tau?

Trik Melepas Laher Dengan Cepat! Sudah Tau?

Sepeda motor adalah salah satu jenis kendaraan dengan intensitas kinerja tinggi. Karena, hampir seluruh masyarakat Indonesia menggunakan sepeda motor. Maka tidakklah heran apabila motor anda sering diserang penyakit. Dan penyakitnya hanya berkisar di situ situ saja. Busi bermasalah, aki ngadat, mesin mogok, rantai putus, lampu mati, dan yang tak kalah sering adalah laher habis atau aus. Inilah yang paling sering. Maka tidak jarang, anda dipaksa untuk mengganti laher setiap 6 bulan sekali. Tergantung intensitas penggunaan motor anda. Namun, ada kesulitan khusus ketika seorang ahli mekanik melepas laher dari roda. Masalah ini kian jadi runyam ketika laher itu sudah rusak dan berkarat. Maka, ada trik khusus untuk melepas laher dan memasangnya dengan yang baru. Berikut trik mudah untuk melepas dan memasang laher kembali.

Related image

Buka Dengan Kunci T Atau Palu

Cara termudah membuka laher ialah dengan cara membukanya memakai palu atau kunci T. Trik ini sebenarnya sangat sederhana. Namun, jarang ada orang yang tahu. Sehingga banyak orang yang untuk membuka laher saja mesti pergi ke bengkel. Trik ini mudah dan sederhana, namun tidak boleh dilakukan serampangan. Anda tak boleh asal ketok bagian mana saja. Pertama-tama ketoklah bagian bearing. Kemudian, lepaskan bola bola kecil atau pelor beserta cincin ring laher pada roda anda. Setelah berhasil, masukan kembali pelor tadi 4 atau 5 buah pada lintasan cicin laher tersebut. Pisahkan tiap pelor dengan jarak yang sama.

Melepas Laher Yang Rusak Dan Berkarat

Trik selanjutnya adalah melepas laher ketika laher itu sudah berkarat dan rusak. Tentu bagian ini susah sekali karena, biasanya laher yang sudah melekat pada bagian roda,, Dan ini sulit sekali untuk dilepas. Maka, trik yang harus dilakukan adalah dengan melumuri bagian laher memakai gemuk. Lumasi semua bagiannya, jangan sampai ada yang terlewat. Jika sudah, ketok bagian laher secara pelan dan hati-hati. Lepas semua pelor beserta cincinnya.

Memasang Kembali Laher

Cara memasang laher jauh lebih mudah. Pasanglah laher dengan mendahulukan bagian bearing. Namun, sebelum proses pemasangan, ada baiknya untuk melumasinya lagi dengan gemuk atau pelumas. Namun jika tak ada, anda juga bisa memakai oli bekas. Pasangkanlah dengan hati-hati.

Berikut tadi adalah beberapa trik untuk melepas dan memasang laher. Kini, anda tidak perlu direpotkan lagi ketika ingin mengganti laher roda motor anda. Namun, sebaiknya jika anda tidak mau direpotkan dengan trik yang cukup tricky ini, anda juga bisa merawat laher motor anda. Caranya adalah dengan rutin melumurinya dengan pelumas. Ini menjaga laher anda tetap awet dan bebas dari karat.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
5 Penyebab Utama Yang Menyebabkan Bearing Cepat Rusak,Pahamilah!

5 Penyebab Utama Yang Menyebabkan Bearing Cepat Rusak,Pahamilah!

Salah satu komponen kendaraan bermotor yang tidak boleh luput perhatian dari pemilik yaitu bearing atau laher pada roda. Apabila komponen tersebut diabaikan, maka besi bulat berukuran kecil tersebut tidak akan berfungsi maksimal, dan yang akan terjadi putaran roda akan berat sebab gaya geseknya terhambat.

Bearing adalah salah satu komponen kendaraan yang berfungsi untuk menghubungkan antara dua bagian komponen dalam gerakan linear ataupun perputaran, sehingga kedua komponen tersebut akan bergerak dengan gaya gesek maksimal.

Related image

Pada dasarnya fungsi bearing ini yaitu untuk menjaga supaya poros ban atau as roda tidak langsung bergesekan dengan roda. Komponen ini didesain minim friksi, sehingga sewaktu roda berputar dapat terjaga stabil. Untuk bearing yang salah satu sisinya terbuka sebaiknya diberi pelumas agar awet serta tidak mudah rusak. Terlebih apabila sedang musim hujan, pelumas tersebut berfungsi untuk mencegah rembesan air hujan supaya tidak masuk ke celah-celah pelor yang mana bisa menyebabkan karat.

Setidaknya terdapat 5 penyebab utama yang paling sering yang ditemui tentang kerusakan pada bearing. berikut penybab nya.

1. Air

Air menjadi biang kerusakan apabila sudah masuk ke dalam bearing. Air yang terjebak di dalam bearing itu akan bercampur dengan grease. Percampuran grease dan air  menyebabkan rusaknya daya lumas pada grease atau gemuk. Gesekan tersebut menimbulkan panas dan semakin gesekan menjadi lebih besar. Jika dibiarkan tak hanya bearing saja yang rusak, namun perangkat pada roda pun akan terimbas dan rusak. Waspadai saat melintas genangan air yang relatif dalam.

2. Suspensi

Suspensi yang sudah tidak sehat atau malah sudah rusak berimbas pada kerataan permukaan ban. Akibatnya, ban habis tidak merata dan permukaannya benjol-benjol. Kondisi benjol-benjol ini lambat laun berpengaruh pula pada kondisi bearing. Kondisi ban benjol dengan tersebut menimbulkan vibrasi tambahan sehingga secara langsung ataupun tidak langsung akan terdistribusi pula ke bearing. Akibatnya bearing pun menerima tekanan yang lebih besar dari kondisi normal. Walau tidak akan berpengaruh secara langsung, namun kondisi ini akan membuat bearing lebih cepat rusak.

3. Grease

Grease atau yang umum dikenal sebagai gemuk, merupakan media  yang menentukan mati hidupnya pelumasan. Kualitas grease yang jelek tentu akan membawa dampak pada kinerja dan kondisi suatu bearing. Panas tetap saja terjadi walau ada pelumasan. Kualitas grease menentukan ketahanannya pada temperatur. Semakin baik kualitasnya maka grease semakin tahan akan panas dan sulit untuk berubah menjadi cair. Kondisi inilah yang menjadikan bearing kehilangan pelumasannya dan kemudian rusak. Gunakan grease dari merek yang sudah terbukti kualitasnya

4. Ban dan Pelek

Ban dengan ukuran yang lebih besar merupakan godaan tersendiri bagi mobil untuk meng-upgrade penampilan. Sayangnya, pemekaran ukuran ban ini seiring dengan mekarnya bobot ban dan pelek. Beban yang diterima oleh bearing akan menjadi lebih besar, sehingga jika dibandingkan dengan pemakaian ban ukuran standar, bearing mengalami beban yang lebih besar pula.

5. Jalan rusak

Permukaan jalanan rata memberikan gerakan energi lebih lembut pada kendaraan yang melaju di atasnya, sehingga akan dengan smooth mendisribusikan bobot kendaraan secara merata pada ke empat rodanya. Walaupun kendaraan dipaksa untuk menikung tajam sekalipun, pergerakan energi yang ada akan lebih lembut tersebar secara merata pada tiap sisi bannya. Berbeda dengan kondisi jalanan yang rusak. Dalam kondisi jalanan memble gerakan energi akan sangat fluktuatif dan terjadi secara mendadak. Distribusi bobot pada kendaraan akan terjadi lebih agresif dan tidak teratur sehingga mengakibatkan bearing roda mengalami tekanan yang lebih besar pada akhirnya. Bisa ditebak, akibatnya bearing lebih cepat rusak

Dari Penjalasan di atas dapat disimpulkan bahwa proses perawatan bearing tidaklah mudah. namun ada banyak faktor yang mempengaruhi jenis bearing tersebut sehingga menjadi tahan lama dan tidak cepat rusak. Kami anugerah jaya bearing distributor bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Spare Part atau bearing yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan Spare Part berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Spare Part akan terpenuhi. Beli rantai di anugerah jaya bearing saja, karena kami adalah ahlinya.

Itulah tips yang dapat kami jelaskan guna untuk memberikan informasi sekaligus wawasan, kualitas dan mutu. namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Bearing, Spare Part, Roller Chain anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Sepele Tapi Penting, Cermati Kode Laher Biar Kruk As Tak Oleng!

Sepele Tapi Penting, Cermati Kode Laher Biar Kruk As Tak Oleng!

Bearing roda merupakan suatu bagian penting dalam mobil. Untuk itulah bearing roda harus di jaga dengan baik, sebab jika terjadi kerusakan pada bearing atau leher roda ini akan menimbulkan beberapa masalah yang mengganggu. Untuk mengetahui ada atau tidaknya kerusakan pada leher atau bearing roda mobil, tentu anda harus mengetahui cara cek kleher atau bearing yang rusak. Cara cek kleher atau bearing yang rusak ini dapat di lakukan dengan beberapa cara.

Laher yang diperuntukkan dipasang di roda dengan laher mesin itu berbeda. Laher roda dan laher setang tidak memiliki kode C. Kode C hanya tertera pada laher mesin. Meskipun dengan beberapa alasan laher berkode C juga digunakan untuk roda karena memiliki performa yang baik. Namun yang harus tetap dipertimbangkan yaitu, perhitungan faktor ekonomis dan peruntukannya. Laher C4 terkadang ditemui dipasang di roda motor drag bike. Nah, untuk keperluan harian, apakah hal seperti itu sewajarnya dilakukan?

Image result for bearing c5

Laher yang diperuntukkan dipasang di bagian dalam mesin harus punya daya tahan yang bagus menahan beban tekan, putar, dan panas yang tinggi. Sehingga diperlukan laher dengan clearance (celah kerenggangan) tertentu. Celah kerenggangan itu ditunjukkan dengan kode C. Yaitu C2 sampai C4, bahkan beberapa merek memproduksi laher C5. Terkadang orang salah mengira. Laher yang kocak disebabkan karena part tersebut sudah usang. Padahal tidak seperti itu. Kekocakan adalah hal normal sesuai dengan clearance yang ditetapkan sesuai standar produksi laher tersebut.

Sama seperti yang dilansir dari skf.com, semakin besar angka C berarti toleransi kerenggangan antar komponen laher makin besar pula. Laher C3 cocok diaplikasikan untuk mesin motor harian. Jika laher ini digoyang makan goncangannya atau kerenggangannya akan lebih terasa dibandingkan dengan goncangan laher C2. Motor dengan performa mesin tinggi sebaiknya menggunakan laher dengan kerenganggangan C5.

Mengapa demikian? Salah satu alasannya yaitu temperatur mesin berperfoma tinggi lebih panas dibandingkan dengan mesin motor harian. Saat digeber menembus torsi tinggi, suhu akan memuncak.  Mengakibatkan bola-bola memuai. Kerenggangan yang pas membuat bola-bola yang memuai itu tidak macet.

Nah, makanya jika Anda bermaksud melakukan bore up mesin jangan lupa mengganti lahernya pula.  Utamanya laher kruk as. Jika hal itu dilalaikan, laher berisiko mengalami pecah atau rompal.

Satuan kerenggangan atau clearance adalah mikron. Satu mikron sama dengan 1/1000mm. Celah yang sangat kecil. Itulah sebabnya, kontaminan atau kotoran yang menyusup ke dalam laher bisa mengakibatkan kerusakan.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Bearing Roda dan kenali Penyebab Kerusakannya! Sudah Tau?

Bearing Roda dan kenali Penyebab Kerusakannya! Sudah Tau?

Bearing alias laher berfungsi untuk memperlancar gerak putar dari komponen – komponen yang berputar pada poros tetap. Pada sepeda motor bearing terletak pada roda, transmisi, kopling, crank shaft dan stang kemudi (komstir). Bearing secara umum dibedakan menjadi dua yaitu ball bearing dan metal bearing, ball bearing adalah bantalan yang beban komponen berputarnya dipikul oleh bola – bola baja.

Sementara itu metal bearing atau lebih dikenal main bearing alias metal duduk adalah bantalan yang berbentuk dua lempengan setengah bundar yang memiliki permukaan datar biasanya berjumlah dua. Ditengah dari metal bearing terdapat alur yang digunakan sebagai jalur oli mesin untuk pelumasan.

Kenapa disebut metal duduk ? karena logam ini tidak berpindah tempat tapi berputar pada blok mesin dan biasanya digunakan sebagai pengganjal antara poros engkol yang berputar pada blok mesin.

Image result for gejala laher motor rusak

Tapi yang mau kita omongin lebih kepada bearing roda sepeda motor, dari penyebab kerusakannya dan ciri – cirinya..?

1. Pemasangan yang kurang benar

Bongkar pasang bearing roda memang tidak terlalu rumit, cukup memakai alat seadanya yaitu palu dan ujung kunci T. Tapi hal ini akan sangat berdampak pada bearing jika pemasangannya memakai alat seadanya tersebut, sebab pemasangan atau instalasi bearing kebanyakan memakai palu sehingga pasti melakukan proses pukul pada bearing tersebut.

Kalau untuk bongkar saja tidak masalah karena kalau bearing tersebut rusak pasti akan diganti dengan yang baru, sebaliknya jika pemasangan bearing tidak memakai special tool. Akibatnya bagian bearing akan rusak, sebab bagian bearing tidak rata saat dipukul pakai palu.

2. Sil pelindung bearing aus

Sil ini terletak setelah bearing karena fungsinya untuk menutupi bearing dari debu, air dan benda – benda asing. Posisinya terlihat dengan jelas, jadi tak perlu melakukan pembongkaran jika mau melihat posisinya. Sil pelindung bearing atau sil debu sering kali mengalami kerusakan saat sepeda motor memasuki umur 4 tahun. Kerusakan yang terjadi pada sil tersebut adanya gap / jarak antara bosh roda dengan sil pelinding bearing.

3. Bosh / Collar tidak rata

Nah untuk bosh / collar yang bukan original bawaan motor akan menimbulkan masalah, mulai dari bearing roda cepat rusak, susah memasang roda karena keadaan collar yang tidak presisi atau sama rata dengan jarak ketebalan bosh roda. Biasanya penggunaan collar / bosh roda yang bukan ori terjadi karena penggantian vleg / teromol variasi.

Jadi kalau mau ganti velg atau teromol variasi perhatikan juga collar / bosh rodanya, apakah mempunyai ketebalan yang sama dan memiliki diameter lubang as yang sama.

4. Jenis bearing yang dipakai kurang bagus

Bearing atau laher roda mempunyai berbagai macam tipenya ada yang memakai pelindung plastik, pelindung besi dan ada yang tidak memakai sama sekali. Untuk bearing yang paling mahal biasanya mempunyai pelindung besi kemudian disusul oleh bearing dengan pelindung plastik, sementara untuk bearing yang tidak memakai pelindung sama sekali dijual dengan harga lebih murah.

Untuk keawetan bearing roda usahakan yang memakai pelindung samping entah pelindung plastik atau pelindung besi. Karena bisa menangkal benda – benda asing masuk kedalam sela – sela bola baja dan menyebabkan bearing roda cepat rusak.

5. Medan jalan yang terjal

Keadaan jalan yang terjal dan berbatu Medan jalan yang rusak sering kali menyebabkan banyaknya kerusakan komponen pada sepeda motor, mulai dari shock beker, bearing roda, komstir dan lain lain.

itu lah penyebab kerusajan pada bearing ball di sepeda motor kemudian kita akan langsung membahas tentang Ciri – Ciri Bearing Roda Rusak, sebagai berikut..?

1. Ban goyang atau oblak

Saat bearing roda rusak maka putaran roda akan oleng atau goyang, sehingga laju sepeda motor akan susah dikendalikan.

2. Bearing berbunyi dan putaran bearing kasar

Bearing roda yang mau rusak biasanya ditandai dengan putaran bering yang kasar dan adanya bunyi krek – krek saat bering diputar.

3. Bearing ambrol

Nah ini cara yang paling gampang untuk melihat apakah bearing roda rusak, yaitu dengan melihat secara langsung keadaan bearing roda. Tapi cara ini harus dilakukan dengan cara melepas roda dan sil debu / sil tutup bearing.

4.Adanya Bekas Karat

Bekas karat yang dimaksud adalah bekas air karat yang biasanya terdapat pada sisi luar dari sil debu bearing. Bekas karat tersebut menandakan bearing telah oblak dan paling seremnya ambrol…

5. Harga Bearing Motor

Pada umumnya harga bearing tiap bengkel mempunyai harga yang berbeda, hal ini tergantung kode bearing dan merk bearing tersebut. Selisihnya harga bearing biasanya hanya berkisar 5 ribu rupiah ini untuk bearing roda. Tapi untuk bearing mesin jika dibandingkan dengan harga bearing roda akan mempunyai selisih sangat banyak, bisa dua kali lipat.

Baca juga: Tanda – tanda bearing mobil rusak agar terhindar dari bahaya

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Jangan Sepelekan Bearing Motor yang Rusak!

Jangan Sepelekan Bearing Motor yang Rusak!

Bearing, alias laher roda merupakan salah satu komponen fast moving yang kerap diganti jika ada permasalahan pada bagian roda motor. Lalu, bagaimana cirinya jika harus diganti? Jika sudah ada gejala oleng, itu artinya bearing sudah oblak, atau koclak dan aus.Sebaiknya langsung diganti. Sebab, jika didiamkan, selain berbahaya karena dapat mengganggu handling berkendara, bearing juga bisa pecah.

“Kalau pecah, justru lebih sulit melepasnya karena posisi sisi luar bearing masih menempel ke tromol roda, tapi bagian tengahnya sudah copot. Butuh waktu lebih lama untuk mencopotnya” (Kata salah satu mekanik bengke)l.

Menurutnya, banyak yang menjadi penyebab bearing oblak. Mulai dari seringnya menghantam lubang, atau melewati kondisi jalan yang jelek. Hingga kemasukan air saat berjalan melewati banjir. Patut diingat, meskipun tak punya usia pakai seperti kampas rem atau oli, namun bearing yang oblak tak bisa dibetulkan, jadi harus diganti.

Bearing atau bantalan merupakan salah satu bagian dari elemen mesin yang memegang peranan cukup penting karena fungsi dari bantalan yaitu menumpu sebuah poros agar poros dapat berputar tanpa mengalami gesekan yang berlebihan. Bantalan harus cukup kuat untuk memungkinkan poros serta elemen mesin lainnya bekerja dengan baik. Bearing sangat sering kita temukan pada kehidupan sehari-hari tanpa kita sadari. Setiap benda berputar hampir semuanya menggunakan bearing.

Jika bearing motormu rusak, maka segeralah untuk memperbaikinya. Sebab, meskipun berukuran kecil, bearing pada as roda memiliki fungsi yang penting. Terutama untuk memperlancar dan menyetabilkan putaran roda. Bagaimana tandanya jika bearing rusak? Jika kalian pernah merasakan motor seperti goyang-goyang saat dikendarai, maka itu salah satu indikasi bearing motor sudah oblak atau rusak.

Related image

Maka, dalam kondisi ini kamu wajib mengganti bearing tersebut dengan yang baru. Jika tidak, komponen motor lainnya bisa ikut rusak juga. Seperti tromol. Komponen ini merupakan yang pertama kena imbas saat bearing rusak tapi tetap dipakai. Saat motor melaju goyang-goyang, otomatis posisi roda dan tromol tak akan pas. Posisi yang tak simetris inilah yang akan merusak tromol dan terlihat bergelombang.

Selanjutnya, kampas rem. Jika kerusakan itu tetap dipaksakan maka kampas rem tidak habis secara rata atau malah jadi cepat aus karena tekanan yang tidak normal dari roda. Hal ini utamanya disebabkan karena bearing yang rusak menyebabkan kampas hanya mengigit satu bagain tromol saja. Komponen lain yang juga mendapatkan imbas bearing ini adalah, gear, rantai ban, suspensi atau shockbreaker, dan bahkan mesin pun ikut kena getahnya. Maka itu, jangan pernah abaikan bearing motormu yang rusak.

Dari Penjalasan di atas dapat disimpulkan bahwa proses perawatan bearing tidaklah mudah. namun ada banyak faktor yang mempengaruhi jenis bearing tersebut sehingga menjadi tahan lama dan tidak cepat rusak. Kami anugerah jaya bearing distributor bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Spare Part atau bearing yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan Spare Part berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Spare Part akan terpenuhi. Beli rantai di anugerah jaya bearing saja, karena kami adalah ahlinya.

Itulah tips yang dapat kami jelaskan guna untuk memberikan informasi sekaligus wawasan, kualitas dan mutu. namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Bearing, Spare Part, Roller Chain anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Fungsi Dan Jenis Bearing Yang Banyak di Gunakan Pada Komponen Mobil!

Fungsi Dan Jenis Bearing Yang Banyak di Gunakan Pada Komponen Mobil!

kali ini kami  akan sharing atau berbagi dengan sobat semua tentang Fungsi Dan Jenis Bearing Yang Banyak di Gunakan Pada Komponen Mobil, mungkin anda sekalian sering bertanya-tanya dalam hati, apa sih fungsi Laher pada mobil kita? (laher red Bearing), oke kami akan mencoba mengupas tentang apa fungsi dan jenis bearing yang banyak digunakan pada komponen mobil.

Fungsi Bearing atau Bantalan

  • Untuk mengurangi gesekan yang terjadi antara poros yang berputar dengan tumpuannya (bagian komponen yang diam yang menopang poros).
  • Untuk Menahan atau mendukung suatu poros untuk tetap pada dudukannya.

Berikut Jenis-Jenis Bearing atau Bantalan yang banyak di gunakan di mobil.

1. Anti Friction (anti gesekan) Bearing

Jenis anti friction bearing merupakan bearing yang bagian di dalamnya memiliki komponen yang dapat berputar dan pada bagian luar bearing memiliki bagian yang diam saat bagian dalam bearing berputar.

Fungsi Bearing atau Bantalan

  • Untuk mengurangi gesekan yang terjadi antara poros yang berputar dengan tumpuannya (bagian komponen yang diam yang menopang poros).
  • Untuk Menahan atau mendukung suatu poros untuk tetap pada dudukannya.

2. Needle Bearing

Needle bearing merupakan bantalan gelinding yang menggunakan roller baja atau baja berbentuk silinder sebagai media gesekan antara komponen yang diam dengan komponen yang bergerak.

3.Tapper Roller Bearing

Taper roller bearing merupakan bantalan gelinding yang berbentuk kerucut. Di dalam taper roller bearing menggunakan roller baja atau baja berbentuk silinder sebagai media gesekan antara komponen yang diam dengan komponen yang bergerak.

4. Barrel Roller Bearing

Barrel bearing adalah bantalan gelinding yang menggunakan pipa-pipa baja di dalamnya. Pipa-pipa baja ini berfungsi sebagai media gesekan antara komponen yang diam dengan komponen yang bergerak.

5. Plain Bearing.

Bearing jenis plain bearing merupakan bearing di dalamya tidak memiliki komponen yang berputar, namun tetap memiliki fungsi yang sama dengan anti friction bearing, Plain bearing ini juga sering disebut dengan istilah bushing. Pada bearing jenis anti friction bearing gesekan yang ditimbulkan akan jauh lebih kecil dibandingkan dengan plain bearing karena anti friction bearing memiliki komponen yang berputar di dalamnya.

A. Jenis – Jenis Plain Bearing

1. Journal Bearing (Sleeve Bearing)

Journal bearing atau juga dikenal dengan istilah metal jalan merupakan bearing yang biasa dipakai pada bagian crankshaft di mesin.

2. Bushing

Bushing merupakan sebuah bantalan yang digunakan sebagai tempat poros berputar. di dalam bushing terdapat lapisan oli yang berfungsi untuk membentuk lapisan oil film untuk mengurangi terjadinya gesekan ketika poros berputar.

B. Jenis- Jenis Anti Friction Bearing

1. Ball Bearing

Ball bearing adalah bantalan gelinding yang menggunakan bola-bola baja di dalamnya. Bola-bola baja ini berfungsi sebagai media gesekan antara komponen yang diam dengan komponen yang bergerak.

2. Cylinder Roller Bearing

Cylinder bearing adalah bantalan gelinding yang menggunakan silinder-silinder baja didalamnya. Silinder-silinder baja ini berfungsi sebagai media gesekan antara komponen yang diam dengan komponen yang bergerak.

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]
Mempertahankan material dan karakteristik sangkar!

Mempertahankan material dan karakteristik sangkar!

Bearing atau bantalan merupakan salah satu bagian dari elemen mesin yang memegang peranan cukup penting karena fungsi dari bantalan yaitu menumpu sebuah poros agar poros dapat berputar tanpa mengalami gesekan yang berlebihan. Bantalan harus cukup kuat untuk memungkinkan poros serta elemen mesin lainnya bekerja dengan baik. Bearing sangat sering kita temukan pada kehidupan sehari-hari tanpa kita sadari. Setiap benda berputar hampir semuanya menggunakan bearing.

Sangkar (yaitu, sangkar bantalan, juga disebut sebagai penahan bantalan) mengacu pada komponen bantalan yang sebagian membungkus semua atau sebagian elemen bergulir dan bergerak bersama untuk mengisolasi elemen-elemen penggilingan, dan secara tipikal juga memandu elemen gelinding dan sisa-sisa di bearing. Jenis-jenis bahan kandang adalah: kandang baja karbon rendah / stainless steel, Bakelite / plastik (nilon kuningan / perunggu / aluminium alloy kandang, dll. Di sini, di artikel ini akan membiarkan Anda mengetahui bantalan kandang berbagai bahan. berikut akan kami jelaskan sangkar pada bearing guna menambah pengetahuan dan wawasan dari segi ilmu engineering.

Kandang baja : tipe kandang: dicap dan padat.

ECJ - Steel Cage Bearing.jpg

Kode kandang baja: ECJ

Bahan: pelat baja atau tempa baja;

Keuntungan: Sangkar ini memiliki kekuatan dan bobot yang tinggi. Sebagian besar digunakan untuk bantalan bola dalam alur, bantalan rol bulat dan bantalan rol yang paling meruncing umumnya tidak dipengaruhi oleh pangkalan minyak mineral bantalan atau pelumas berbasis alkali.

Keterbatasan penggunaan: rentan terhadap karat karena air dan uap air;

Suhu kerja: suhu operasi kandang dapat mencapai 300 ° C;

Sangkar kuningan : Jenis kandang: dicap dan padat, stamping hanya cocok untuk ukuran kecil dan sedang.

Kode kandang kuningan: ECM

ECM Cooper Cage for Bearings.jpg

Bahan: plat kuningan, pengecoran kuningan atau penempaan kuningan. Kuningan memiliki kekuatan tarik yang tinggi, kekuatan mekanik sebanding dengan kandang stamping baja, tetapi kerapatannya relatif kecil, kecepatan pembatasnya tinggi; Keuntungan: Tidak terpengaruh oleh pelumas, termasuk minyak sintetis dan gemuk;

Keterbatasan penggunaan: Kandang kuningan tidak dapat digunakan di atas 300 ° C, bukan untuk amonia (misalnya pendinginan), karena amonia dapat menyebabkan kerusakan musiman kuningan;

Suhu kerja: Suhu kerja lebih rendah dari 300 ° C.

Sangkar poliamida (nilon 66) : tipe kandang: kandang padat (cetak injeksi).

Nylon Cage for Bearings- ECP.jpg

Kode kandang nilon: ECP

Bahan: poliamida (nilon 66);

Keuntungan: Bahan nilon poliamida memiliki kelebihan elastisitas tinggi dan ringan. Sangkar ini memiliki sifat geser dan pelumasan diri yang sangat baik. Hal ini terutama cocok untuk tegangan getaran getaran atau akselerasi dan deselerasi tinggi atau ketika cincin bagian dalam dan luar saling miring; Batasan penggunaan:

(1) kandang nilon Poliamida dapat dipengaruhi oleh pelumasan khusus (aditif korosif dalam pelumas).

2) Tidak bisa diaplikasikan ke vakum karena akan menjadi rapuh karena dehidrasi.

Suhu operasi: Suhu operasi antara -40 ° C dan 120 ° C adalah OK. Jika suhu terlalu rendah, nilon akan kehilangan elastisitasnya. baca juga: karakteristik dari berbagai macam jenis bearing

Kami anugerah jaya bearing distributor Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain terlengkap dan termurah di jakarta. anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi tentang Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain yang hendak anda gunakan.  Jadi tunggu apa lagi ? jika anda membutuhkan berbagai jenis Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain berkualitas maka anugerah jaya bearing merupakan pilihan yang tepat untuk anda, tidak perlu ragu dan khawatir. Lakukan pemesanan sekarang juga melalui jalur telepon atau email yang telah tersedia, semua kebutuhan anda mengenai Coupling, Bearing, Spare Part, Roller Chain.

Namun jika anda masih ragu dalam memilih serta membeli Spare Part anda bisa bertanya sekaligus berkonsultasi mengenai Spare Part yang anda butuhkan silahkan langsung menghubungi Anugerah Jaya Bearing sekarang juga di:

  • Contact Person: Djaja Halim
  • No Handphone: 0818 0661 5757, 0812 1001 3737
  • PIN BB: 292DBD2A
  • E-mail: [email protected]